Dari semula Tuhan telah memilih suatu umat yang mau mengasihi, melayani dan taat kepada-Nya. Itulah sebabnya Tuhan membuat suatu janji kepada umat pilihan-Nya tersebut, suatu perjanjian yang kekal yang akan berlangsung dari satu generasi ke generasi berikutnya. Umat pilihan Tuhan itu adalah Israel. Bangsa Israel adalah bangsa pilihan Tuhan, umat kesayangan Tuhan. Walaupun seringkali mereka memberontak dan tidak taat kepada Tuhan, Tuhan tidak pernah mengingkari perjanjian-Nya. Ibarat seorang ibu bisa saja melupakan bayi atau anak kandungnya, tetapi Tuhan takkan pernah melupakan bangsa Israel sedikitpun. Hanya sesaat saja Allah meninggalkan mereka tetapi Allah kembali mengasihi mereka. TUHAN SETIA, TUHAN TIDAK AKAN PERNAH MENGINGKARI PERJANJIAN DENGAN UMAT-NYA DAN TIDAK AKAN PERNAH MENINGGALKAN UMAT PILIHAN-NYA itu. Meskipun umat pilihan-Nya seringkali berpaling dari-Nya dan hidup dalam ketidaktaatan. Tuhan tak akan membinasakan mereka, tetapi juga bukan berarti mereka bebas dari hukuman. Sebagai umat pilihan Tuhan di dalam Yesus, kita harus percaya dan jangan sekalipun ragu akan kasih Tuhan. Kasih-Nya kepada kita sungguh sangat tidak terbatas. Karena itu jangan kecewakan Tuhan, muliakanlah Tuhan dangan seluruh keberadaan kita. DISKUSIKAN : Tuhan memberkati.
Yesaya 54:1-17
(Ayat. 7) Hanya sesaat lamanya Aku meninggalkan engkau, tetapi karena kasih sayang yang besar Aku mengambil engkau kembali.
DOA :
Terima kasih Tuhan, Tuhan sudah memilih saya untuk menjadi umat pilihan Tuhan. Tuhan tidak pernah meninggalkan saya, kasih-Mu berlimpah-limpah.
Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.