Amos 1:1-15
(Ayat 3) Beginilah firman Tuhan: “Karena tiga perbuatan jahat Damsyik, bahkan empat, Aku tidak akan menarik kembali keputusan-Ku: Oleh karena mereka telah mengirik Gilead dengan eretan pengirik dari besi.”Jauh sekali dari gambaran yang kita kenal mengenai Allah: Allah yang penuh kasih, panjang sabar dan lain sebagainya. Amos menggambarkan Tuhan seperti singa yang mengaum karena marah (ayat 2). Tuhan marah kepada Israel dan juga kepada bangsa-bangsa di sekitarnya.
Dengan kalimat retoris yang disampaikan berulang-ulang, “karena tiga perbuatan jahat… bahkan empat” Amos menjelaskan dosa yang diperbuat oleh bangsa Israel dan bangsa-bangsa lain sudah melewati batas kesabaran Tuhan.
Judul perikop Amos 1, “Hukuman atas bangsa-bangsa lain” memperingatkan kepada seluruh manusia bahwa Allah berdaulat atas semua manusia di atas bumi. Walaupun bangsa itu tidak kenal Tuhan, tetapi Allah tetap meminta pertanggungjawaban atas dosa yang telah dilakukan.
Kalau Allah meminta pertanggungjawaban atas bangsa-bangsa yang tidak mengenal Allah, terlebih lagi terhadap umat-Nya, Allah akan meminta pertanggungjawaban atas semua yang telah dilakukan umat-Nya.
Demikian juga kita, kitapun tidak luput untuk memberi pertanggungjawaban kepada Allah atas semua perbuatan yang kita lakukan.
KITA HARUS MENGAKU DOSA DAN BERTOBAT JANGAN SAMPAI API MURKA TUHAN TURUN ATAS KITA.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan… ampuni kesalahan dan dosa yang telah saya lakukan. Saya bertobat Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.