BERJAGA-JAGA

DH-Berjaga-jaga
Matius 25:1-46
(Ayat 13) “Karena itu, berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu akan hari maupun saatnya”.

Ayat di atas merupakan bagian dari perumpamaan gadis bodoh dan gadis bijaksana. Perbedaan antara gadis bodoh dan gadis bijaksana terletak pada cadangan minyak. Gadis bodoh tidak memiliki cadangan minyak tetapi gadis bijaksana mempersiapkan minyak cadangan. Akhirnya hanya gadis bijaksana yang masuk dalam ruang perjamuan kawin (ayat 10).

BERJAGA-JAGA ARTINYA WASPADA, TIDAK LENGAH DAN SELALU SIAP. Orang yang berjaga-jaga tahu situasi dan kondisi yang akan terjadi. Seorang prajurit yang berjaga-jaga akan tahu kalau ada musuh yang datang. Seorang penjaga menara mercusuar akan memberi tanda bila ada kapal mendekat sehingga kapal tersebut tahu ada daratan dan harus berhati-hati supaya tidak menabrak.

Berjaga-jaga sangat penting karena berhubungan dengan keamanan dan keselamatan baik pribadi maupun orang banyak. Musuh akan mudah masuk ketika kita tidak berjaga-jaga. Berjaga-jaga juga berhubungan dengan waktu Tuhan untuk membawa kita ke dalam janji dan berkat-Nya.

Kita tidak tahu kapan waktunya musuh (iblis) menyerang atau kapan mempelai akan datang untuk membawa kita masuk dalam pesta perjamuan. Tetapi kalau kita berjaga-jaga maka kita akan tahu semuanya. Baik waktunya musuh menyerang atau si mempelai (Tuhan) yang datang untuk membawa kita masuk ke dalam janji-janji-Nya.

Orang yang berjaga-jaga adalah orang yang senantiasa FOKUS KEPADA TUHAN DAN MEMBANGUN HUBUNGAN dengan Allah, orang yang senantiasa dekat dengan Tuhan dan senantiasa dalam hadirat Tuhan. Ketika kita berjaga-jaga Tuhan akan memberitahukan hal-hal yang tidak kita ketahui dan pahami (Yeremia 33:3).

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya akan fokus dan terus membangun hubungan dengan Tuhan. Sehingga saya memiliki persediaan minyak dan siap ketika Tuhan datang menjemput. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.