Mazmur 131:1-3
(Ayat 1) “Tuhan, aku tidak tinggi hati, dan tidak memandang dengan sombong; aku tidak mengejar hal-hal yang terlalu besar atau hal-hal yang terlalu ajaib bagiku.”Shalom adik-adik,
Daud seorang raja yang besar dan gagah perkasa, tetapi ia tidak menjadi sombong. Daud tetap menunjukkan kerendahan hatinya di hadapan Tuhan. Ia menyadari bahwa semua yang dicapainya karena pertolongan Tuhan.
Adik-adik, ada beberapa hal dari sikap dan tindakan Daud yang rendah hati yang dapat adik-adik teladani. Daud tidak tinggi hati dan tidak memandang rendah orang lain. Adik-adik, setiap orang di mata Tuhan adalah sama, jangan pernah memandang rendah orang lain.
Daud tidak mengejar hal-hal yang terlalu besar dan terlalu ajaib. Bukan berarti adik-adik tidak boleh memiliki cita-cita atau iman yang besar. Adik-adik tidak dapat mengerti rencana Tuhan Yesus yang terlalu ajaib ini. Berserahlah biar kehendak Tuhan Yesus yang jadi atas hidup adik-adik.
Adik-adik, Daud tetap tenang, dalam kondisi apapun akan ada ketenangan ketika dekat dengan Tuhan Yesus. Sebaliknya ketika adik-adik panik maka pikiran menjadi tidak tenang dan tindakan adik-adik akan menjadi negatif.
Daud selalu berharap hanya kepada Tuhan. Berharap kepada Tuhan Yesus bukan hanya pada saat kondisi sedang baik. Dalam kondisi apapun adik-adik harus selalu berharap kepada Tuhan Yesus. Jangan pernah berharap kepada manusia sebab akan mengecewakan.
Adik-adik, semakin tinggi kedudukan seseorang maka semakin sulit seseorang untuk tidak sombong. Dan tinggi hati adalah kekejian bagi Tuhan. Adik-adik harus tetap rendah hati dan tidak sombong.
TUHAN YESUS MEMAHKOTAI ADIK-ADIK YANG RENDAH HATI DENGAN KESELAMATAN.
Tuhan memberkati.
RENUNGKAN:
- Mengapa saya tidak boleh sombong?
- Apa yang harus saya lakukan untuk tidak sombong?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini?)