DOSA KESOMBONGAN

DH-Kecongkakan Awal Kehancuran

Yehezkiel 26:1-21
(Ayat 2) “Hai anak manusia, oleh karena Tirus berkata mengenai Yerusalem: Syukur! Sudah rusak pintu gerbang bangsa-bangsa itu; ia akan beralih kepadaku, sehingga aku menjadi penuh, tetapi ia menjadi reruntuhan.”

Kerajaan Tirus terletak di pesisir, bersebelahan dengan kerajaan Israel. Kerajaan Tirus merupakan pintu gerbang menuju laut. Rusaknya pintu gerbang Israel membawa keuntungan bagi Tirus, mereka tidak lagi memiliki saingan. Mereka mensyukuri kemalangan dan mencemooh bangsa Israel.

Allah mengirim Nebukadnezar untuk menaklukkan Tirus (ayat 7). Menghukum mereka dengan menyeret sampai ke bumi paling bawah (ayat 20), Tuhan merendahkan mereka.

Hal ini memberikan pelajaran kepada kita bahwa orang sombong akan Allah seret turun sampai ke tempat yang paling rendah. Akan direndahkan serendah-rendahnya karena Allah benci dengan kesombongan.

Orang sombong menganggap dirinya hebat, semua bisa dilakukan dengan kekuatannya. Sikapnya seringkali merendahkan bahkan mensyukuri kemalangan yang menimpa orang lain. Orang sombong menjadi musuh Allah.

Kita harus berjaga-jaga dengan selalu intropeksi diri supaya jangan ada dosa kesombongan dalam diri kita. Cepat bertobat bila Tuhan tegur dan ingatkan ada dosa yang kita lakukan.

HIDUP BERJAGA-JAGA KARENA DOSA KESOMBONGAN SELALU ADA DALAM KEHIDUPAN KITA.

RENUNGKAN:

  • Dosa apa yang selalu ada pada manusia?
  • Bagaimana supaya saya tidak jatuh dalam dosa kesombongan?

DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)