Matius 18:1-35
(Ayat 19) Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apapun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga.
Yesus memberikan cara bagaimana pada saat kita bersama-sama meminta kepada Allah. Apapun permintaannya Allah akan mengabulkannya selama permintaannya itu sesuai dengan firman Tuhan. Caranya adalah harus ada kesepakatan di antara yang berdoa.
Berapapun jumlahnya semuanya harus sepakat. Sepakat adalah setuju atau seia sekata (kamus Bahasa Indonesia). Semua harus setuju atau seia sekata dengan permintaan yang panjatkan kepada Allah. Kalau ada satu orang saja yang berbeda maka tidak terjadi sepakat.
Untuk bersama-sama sepakat bukan hal yang mudah. Setiap orang punya pikiran, alasan dan kepentingan yang berbeda-beda. Sepakat baru bisa terjadi ketika kita mau mengutamakan kepentingan bersama lebih dari kepentingan pribadi. Kepentingan bersama di atas segalanya.
Ketika Allah melihat manusia bersama membangun Menara Babel. Allah berkata sejak saat ini semua yang mereka lakukan tidak ada yang tidak berhasil (Kej. 11:6). Ada kekuatan yang besar ketika manusia sepakat yang membuat apapun yang mereka lakukan, yaitu mereka bersama-sama sepakat kalau mereka pasti berhasil.
Dalam keluarga, perkumpulan atau organisasi apapun, ketika kita sepakat maka semuanya akan berjalan dengan baik. Ada kekuatan yang luar biasa yang Allah curahkan ketika sepakat. Tuhan akan mengabulkan doa yang dinaikan dengan sepakat.
SEPAKAT MENDATANGKAN KEKUATAN UNTUK MEMBUAT BERHASIL YANG KITA LAKUKAN BERSAMA.
RENUNGKAN:
- Mengapa saya harus sepakat ketika doa bersama?
- Apa yang terjadi ketika doa bersama dinaikan dengan sepakat?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)