PERTANDINGAN IMAN

Shalom adik-adik,
Bagi Paulus hidup adalah pertandingan iman. Garis akhir dalam pertandingan iman adalah akhir kehidupan atau kematian. Tidak seperti dalam pertandingan olahraga lari di mana garis finish sudah ditetapkan. Garis akhir dalam pertandingan iman tidak diketahui kapan atau berapa jauh lagi jaraknya.

Adik-adik, garis akhir atau kematian merupakan waktunya Tuhan Yesus yang tahu hanya Tuhan Yesus, tidak ada manusia yang mengetahuinya. Tetapi yang pasti garis akhir akan dicapai oleh setiap orang. Tidak ada seorangpun bisa menghindar dari kematian.

Paulus menyampaikan dan mengingatkan Timotius dan juga adik-adik sebagai anak Tuhan Yesus. Bukan garis akhir yang harus diperhatikan tetapi bagaimana kondisi pada saat adik-adik mencapai garis. Dalam pertandingan iman kondisi pada saat mencapai garis akhir akan menentukan adik-adik menjadi pemenang atau tidak.

Adik-adik, dalam pertandingan iman yang menjadi lawan adalah iblis, daya tarik dunia, masalah, tekanan, pergumulan, sakit-penyakit dan masih banyak yang lainnya. Semua berusaha menarik adik-adik keluar dari iman percaya kepada Yesus.

Bila adik-adik ingin menjadi pemenang pelihara iman adik-adik. Artinya adik-adik tetap menjaga iman kepada Tuhan Yesus. Menjadikan Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat sampai garis akhir. Adik-adik akhiri hidup dengan baik sebagai pemenang dalam pertandingan iman adik-adik.

JADILAH PEMENANG DALAM PERTANDINGAN IMAN DENGAN PERCAYA TUHAN YESUS SAMPAI GARIS AKHIR.

RENUNGKAN:

• Bagaimana caranya menang dalam pertandingan iman?
• Bagaimana caranya memelihara iman?

DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)