Hakim-Hakim 5:1-31
(Ayat 3) Dengarlah, ya raja-raja! Pasanglah telingamu, ya pemuka-pemuka! Kalau aku, aku mau bernyanyi bagi Tuhan, bermazmur bagi Tuhan, Allah Israel.
Allah memakai Debora, seorang ibu rumah tangga menjadi pahlawan. Bangsa Israel mengalami masa keamanan tanpa ada musuh atau gangguan dari bangsa lain. Selama empat puluh tahun bangsa Israel dipimpin Debora.
Debora menaikkan pujian dan pengagungan bagi Tuhan. Nyanyian syukur karena Tuhan telah menjadi pembela. Debora membawa bangsa Israel kepada kemenangan karena Tuhan yang menyertai (ayat 23). Bangsa Israel mempunyai Tuhan yang hidup dan berkuasa.
Rancangan Tuhan adalah damai sejahtera, hari depan penuh dengan sukacita dan bukan rancangan kecelakaan (Yer. 29:11). Tidak ada alasan bagi Debora dan bangsa Israel untuk tidak memuji dan menyembah Allah.
Allah yang sama yang kita sembah di dalam nama Tuhan Yesus adalah Allah yang hidup. Yesus layak menerima segala pujian, penyembahan dan pengagungan. Pengorbanan Yesus di kayu salib membuktikan bahwa Yesus mengasihi kita.
Pujian dan penyembahan bagi Yesus jangan hanya keluar dari mulut bibir saja. Seluruh keberadaan kita harus dipakai untuk memuliakan Yesus. Tuhan akan memakai kita seperti Debora.
HANYA TUHAN YANG LAYAK DAN DISEMBAH SELAMA HIDUP KITA.
RENUNGKAN:
- Kenapa hanya Tuhan yang layak dipuji dan disembah selamanya?
- Bagaimana cara memuji dan menyembah Tuhan?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)