Kejadian 1:1-31
(Ayat 26) Berfirmanlah Allah: “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita, supaya mereka berkuasa atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas ternak dan atas seluruh bumi dan atas segala binatang melata yang merayap di bumi.”Kata “Kita” menujuk kepada pribadi dari Allah dan kata “Kita” adalah bentuk jamak yang artinya Allah memiliki pribadi lebih dari satu yaitu Allah Bapa, Allah Anak dan Allah Roh Kudus. Walaupun memiliki tiga pribadi tetapi Allah satu dan sering disebut Allah Tri Tunggal, mereka tidak terpisahkan.
SEMUA YANG DIMILIKI ALLAH JUGA DIMILIKI MANUSIA, MANUSIA MERUPAKAN FOTOKOPI DARI ALLAH
Allah kemudian sepakat menciptakan manusia yang serupa dan segambar dengan-Nya. Semua yang dimiliki Allah juga dimiliki manusia. Manusia merupakan fotokopi dari Allah. Allah memiliki pribadi, perasaan, daya cipta dan lain sebagainya, semuanya juga dimiliki oleh manusia.
Allah menciptakan manusia untuk berkuasa atas seluruh ciptaan Allah di muka bumi. Ada kuasa dan otoritas yang Tuhan berikan kepada manusia untuk berkuasa atas ciptaan Tuhan yang lain, atas binatang di laut, burung di udara, ternak dan binatang merayap dan melata di muka bumi. Manusia menjadi wakil Allah di muka bumi.
Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling mulia. Manusia dibuat atau dibentuk dari debu dan tanah dan dihembuskan nafas hidup ke dalam hidungnya, maka hiduplah manusia (Kej. 2:7). Berbeda dengan makhluk ciptaan Tuhan lainnya yang dibuat dari firman-Nya atau perkataan-Nya.
Kita harus bersyukur karena kita dibuat khusus oleh Tuhan sebagai manusia. Bagaimanapun atau apapun kondisi dan bentuk kita, warna kulit, rambut atau lainnya, JANGAN LIHAT KEKURANGAN KITA TETAPI LIHATLAH BAHWA KITA SPESIAL DAN BERHARGA DI MATA TUHAN karena serupa dan segambar dengan Allah.
Tuhan memberkati.
DOA :
Terima kasih Tuhan. Saya diciptakan segambar dengan Allah. Saya berharga dan memiliki nilai. Saya akan nyatakan gambaran Allah dalam kehidupan saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.