JANGAN TERTIPU BERKAT

DH-Jangan Tertipu Berkat
Kejadian 36:1-43
(Ayat 6) Esau membawa isteri-isterinya, anak-anaknya lelaki dan perempuan dan semua orang yang ada di rumahnya, ternaknya, segala hewannya dan segala harta bendanya yang telah diperolehnya di tanah Kanaan, lalu pergilah ia ke negeri lain dan ia meninggalkan Yakub, adiknya itu.

Memiliki banyak hal dalam hidup ternyata bukan jaminan bahwa Tuhan memberkati hidup orang tersebut. Justru oleh karena banyaknya harta yang dimiliki, Esau malah memutuskan untuk keluar dari tanah perjanjian Kanaan dan memilih tinggal di pegunungan Seir.

Sebuah keputusan yang tampaknya baik dan bijaksana dari seorang kakak yang ingin mengalah terhadap adiknya. Namun tanpa disadari, keputusan tersebut merupakan sebuah penggenapan bahwa Esau tidak akan mengambil bagian dalam rencana Tuhan. Kaum keturunan Esau hanya dikenal sebagai orang-orang perkasa sebelum masa raja-raja Israel (ayat 31-43).

Pasal 36, sepertinya memang mencatat tanda-tanda kehidupan Esau diberkati, yakni memperoleh keturunan dan juga materi yang berlimpah. Namun itu semua tidak sebanding dengan hal-hal utama yang telah hilang dari hidupnya. Hak kesulungannya telah terjual sehingga berkat anak sulung hilang.

Esau hanya menerima bagian berkat yang kedua, yang menempatkan dirinya sebagai hamba dari saudaranya, Yakub. Bahkan kemakmuranpun akan jauh dari hidupnya (Kej. 27). Esau pun juga kehilangan kasih orang tuanya karena mengambil isteri dari perempuan-perempuan Kanaan dan keturunan Ismael (Kej. 28:6-9).


ADA BERKAT YANG SESUNGGUHNYA YANG TUHAN SIAPKAN UNTUK KITA DAN KITA HARUS MERAIH ATAU MENDAPATKAN BERKAT TERSEBUT


Jangan tertipu oleh berkat atau kemakmuran hidup, karena yang tampak merupakan berkat dan bukan atau belum tentu berkat sesungguhnya yang sudah Tuhan siapkan. Kita adalah anak-anak Allah, ada berkat yang sesungguhnya yang Tuhan siapkan untuk kita dan kita harus meraih atau mendapatkan berkat tersebut. Jangan mau hanya berkat nomor dua atau berkat Esau. KITA HARUS RAIH BERKAT YAKUB.

Tuhan memberkati.

DOA :
Terima kasih Tuhan untuk berkat-berkat yang saya terima tetapi saya tidak akan terlena dengannya. Saya akan terus mencari dan mengejar Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.