Lukas 8:1-56
(Ayat 24) Maka datanglah murid-murid-Nya membangunkan Dia, katanya: “Guru, Guru, kita binasa!” Ia pun bangun, lalu menghardik angin dan air yang mengamuk itu. Dan angin dan air itu pun reda dan danau itu menjadi teduh.
Shalom adik-adik,
Setelah selesai melayani banyak orang, Tuhan Yesus menyuruh murid-murid-Nya untuk bertolak ke tengah danau dan Tuhan Yesus tertidur dalam perahu. Tiba-tiba datang angin topan yang membuat air danau menjadi tidak tenang dan bergelombang.
Adik-adik, perahu mereka terombang-ambil dan terancam terbalik. Murid-murid Tuhan Yesus ketakutan dengan situasi dan kondisi yang mereka alami. Mereka membangunkan Tuhan Yesus yang kemudian menghardik air dan angin yang mengamuk. Air dan angin reda dan menjadi tenang sehingga mereka semua selamat.
Kalau saat ini keadaan adik-adik sama seperti mereka, adik-adik berada di dalam masalah, persoalan dan pergumulan. Sepertinya perahu kehidupan adik-adik akan terbalik dan tenggelam, adik-adik harus bangunkan Tuhan Yesus. Datang dan berseru kepada Tuhan Yesus.
Tuhan Yesus senantiasa menyertai adik-adik sampai kesudahan zaman (Mat. 28:20) bersama adik-adik dalam perahu kehidupan, tetapi adik-adik jangan biarkan Tuhan Yesus tertidur. Bangunkan Tuhan Yesus artinya adik-adik senantiasa bersekutu dengan Tuhan Yesus.
BANGUNKAN TUHAN YESUS SEHINGGA ANGIN DAN TOPAN REDA DARI PERAHU KEHIDUPAN ADIK-ADIK.
RENUNGKAN:
- Bagaimana meredakan angin dan topan yang mengamuk dalam kehidupan saya?
- Bagaimana membangunkan Tuhan Yesus atau supaya Tuhan Yesus tidak tertidur?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)