BERHARGA DI MATA TUHAN

DH-Berharga Di Mata Tuhan
Mazmur 116:1-19
(Ayat 15) Berharga di mata Tuhan kematian semua orang yang dikasihi-Nya.

Shalom adik-adik,

Adik-adik kematian adalah berakhirnya kehidupan dari makhluk hidup dalam dunia ini. Semua makhluk hidup termasuk manusia pasti akan mengalami kematian, tetapi kematian ternyata bukan akhir dari segalanya.

Setelah kematian ternyata ada suatu kehidupan baru yang akan dijalani oleh semua orang yaitu kehidupan kekal. Adik-adik ada dua kehidupan kekal yang menanti setiap orang setelah kematian, yaitu kehidupan kekal di sorga bersama dengan Tuhan dalam Kerajaan Bapa atau di dalam dapur api yaitu neraka (Matius 13:41-43).

Adik-adik kata ‘berharga’ memiliki pengertian memiliki nilai, oleh karena memiliki nilai, maka suatu barang atau apapun benda tersebut akan dijaga, dirawat dan dipelihara. Demikian sebaliknya bila tidak memiliki nilai maka akan dicampakkan atau dibuang.


SEBAGAI ORANG PERCAYA ADIK-ADIK BERHARGA DI MATA TUHAN SEBAB ADIK-ADIK SUDAH DITEBUS DENGAN NYAWA TUHAN YESUS DI KAYU SALIB KEPADA KEHIDUPAN KEKAL


Tuhan menghargai kematian orang yang dikasihi-Nya. Adik-adik orang yang dikasihi-Nya adalah setiap orang yang percaya dan menjadikan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat dalam hidupnya. Orang tersebut berharga di mata Tuhan sebab sudah ditebus dari kematian kekal kepada kehidupan kekal, yaitu dengan nyawa Tuhan Yesus di kayu salib.

Adik-adik kematian seharusnya bukan lagi hal yang menakutkan bagi anak-anak Tuhan tetapi sesuatu yang seharusnya membuat bersuka, sebab dengan melalui kematianlah maka anak-anak Tuhan akan tinggal di sorga bersama dengan Tuhan Yesus. Adik-adik jalani kehidupan ini dengan TETAP PERCAYA DAN BERIMAN KEPADA TUHAN MAKA KETIKA ADIK-ADIK MENINGGAL, KEMATIAN ADIK-ADIK DIHARGAI DAN ADIK-ADIK TINGGAL DI SORGA.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan Yesus, saya akan terus beriman dan percaya kepada Tuhan Yesus, dan saya tahu akan berada di mana kelak setelah saya meninggal, yaitu tinggal bersama dengan Tuhan Yesus di sorga. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.