1 Samuel 25:1-44
(Ayat 14) Tetapi kepada Abigail, isteri Nabal, telah diberitahukan oleh salah seorang bujangnya, katanya: “Ketahuilah, Daud menyuruh orang dari padang gurun untuk memberi salam kepada tuan kita, tetapi ia memaki-maki mereka.”Shalom adik-adik,
Hati-hati dengan perkataan karena bisa membuat orang yang mendengar menjadi kesal, sedih bahkan menjadi marah. Dan sebaliknya bisa juga orang menjadi diberkati, menjadi sejuk dan damai hatinya dan bahkan bangkit semangatnya.
Adik-adik perkataan Nabal kepada orang-orang yang dikirim Daud membuat Daud marah. Nabal merendahkan dan menghina Daud. Daud mengirim orang-orangnya untuk menyampaikan salam dan menyampaikan bahwa selama ini tidak pernah mengganggu orang-orang Nabal. Bahkan turut menjaga ternak milik Nabal.
Abigail, isteri Nabal tahu Daud marah dan hendak membinasakan semua laki-laki termasuk Nabal. Abigail menemui Daud dengan membawa persembahan. Dan dengan perkataannya yang merendah dan lembut, berusaha memadamkan amarah Daud.
Adik-adik Daud melihat Abigail datang membawa persembahan untuk dirinya. Dan mendengar perkataan Abigail yang merendah dan sopan membuat Daud membatalkan niatnya untuk membunuh Nabal dan semua laki-laki bawahan Nabal. Daud jatuh cinta kepada Abigail dan mengambil Abigail menjadi isterinya setelah Nabal mati.
Adik-adik perkataan seperti api yang menghanguskan, bisa juga menjadi air yang menyejukkan. SEBAGAI ANAK TUHAN YESUS PERKATAAN ADIK-ADIK HARUS POSITIF SEHINGGA MEMBANGUN DAN MENGUATKAN ORANG YANG LEMAH DAN NAMA TUHAN YESUS DIMULIAKAN.
Tuhan memberkati.
RENUNGKAN :
- Mengapa saya harus hati-hati dengan perkataan?
- Bagaimana perkataan saya selama ini?
DOA :
( Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )