JANGAN PERGI KE “MESIR”

DH-Jangan Pergi Ke Mesir
Kejadian 26:1-35
(Ayat 2) Lalu Tuhan menampakkan diri kepadanya serta berfirman: “Janganlah pergi ke Mesir, diamlah di negeri yang akan Kukatakan kepadamu.”

Shalom adik-adik,

Ketika terjadi kelaparan di negeri tempat Ishak tinggal maka Ishak berniat pergi ke Mesir. Tetapi Allah melarang Ishak dan menyuruhnya untuk tetap tinggal di Gerar, negeri orang Filistin.

Adik-adik Mesir merupakan pusat peradaban dunia. Selain kehidupan duniawi, Mesir juga menjadi pusat penyembahan berhala. Allah tidak mau Ishak pergi ke Mesir supaya tidak terpengaruh dengan kehidupan duniawi, menjadi penyembah berhala dan meninggalkan Allah.

Allah punya rencana untuk Ishak di Gerar tanah orang Filistin, sekalipun daerah tersebut dilanda kelaparan. Allah kemudian menyuruh Ishak untuk menabur. Dalam tahun itu juga Ishak mendapat hasil seratus kali lipat dan ia menjadi kaya, kian lama kian kaya dan menjadi sangat kaya (ayat 12-13). Akibat ketaatannya Ishak diberkati Tuhan.

Adik-adik di tengah-tengah kesulitan, Ishak tetap taat kepada perintah Allah. Sekalipun perintah Allah tidak masuk di akal untuk tetap bertahan dan tinggal di tempat yang sedang terjadi kelaparan. Dan bahkan Allah menyuruh untuk menabur di tanah tersebut dan tidak pergi ke Mesir.

Kalau saat ini adik-adik dalam masalah, jangan ke “Mesir”. Mesir memiliki pengertian rohani, berbicara mengenai kehidupan dunia. KE MESIR ARTINYA MEMINTA PERTOLONGAN DUNIA ATAU MEMAKAI CARA-CARA DUNIA. Cara yang mengandalkan kekuatan manusia dan bukan cara Tuhan. Orang yang ke Mesir artinya kembali kepada kehidupan lama yang penuh dengan dosa.

ADIK-ADIK LIHATLAH DAN ANDALKAN TUNTUNAN ALLAH YANG AKAN MEMBAWA KITA KELUAR DARI MASALAH DAN DIBERKATI SEPERTI ISHAK.

Tuhan memberkati.

RENUNGKAN :

  1. Apa pengertian Mesir secara rohani?
  2. Mengapa saya tidak boleh ke Mesir?
DOA :
( Adik-adik berdoa…, apa yang Tuhan sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )