LUPAKAN PENGALAMAN BURUK

DH-Lupakan Pengalaman Buruk
Yesaya 43:1-28
(Ayat 18) Firman-Nya: Janganlah ingat-ingat hal-hal yang dahulu, dan janganlah perhatikan hal-hal yang dari zaman purbakala!

Shalom adik-adik,

Adik-adik semua orang pasti memiliki yang namanya pengalaman. Baik pengalaman yang indah maupun pengalaman yang buruk. Pengalaman yang indah membuat adik-adik bersuka dan bergairah bila mengingatnya dan sebaliknya pengalaman buruk membuat adik-adik trauma dan ketakutan, walaupun terkadang, pengalaman-pengalaman buruk itu dapat menjadi pelajaran bagi adik-adik di kemudian hari.

Banyak orang selalu mengingat pengalaman buruk yang menimpanya dulu daripada pengalaman yang indah. Pengalaman-pengalaman itu sangat membekas di hati, menimbulkan luka hati yang dalam dan menjadi penghalang untuk melangkah maju di dalam kehidupannya.

Adik-adik melalui nabi Yesaya, Allah mendorong bangsa Israel yang sedang dalam pengasingan untuk memikirkan suatu awal yang baru. Allah berfirman, Allah meminta mereka untuk tidak lagi memikirkan tentang hukuman mereka dan bahkan tentang kuasa yang ditunjukkan-Nya pada saat pertama kalinya mereka dibebaskan dari Mesir.

Allah ingin mereka memusatkan perhatian kepada Allah yang akan memberi mereka awal yang baru, dengan jalan kembali membebaskan dan memulangkan mereka, kali ini dari Babel (ayat 19).


LUPAKANLAH PENGALAMAN BURUK, ALLAH AKAN MEMBERIKAN PENGHARAPAN YANG BARU BAGI ADIK-ADIK YANG MAU PERCAYA KEPADA-NYA


Adik-adik bersama Allah, hati adik-adik dapat mengalami suatu awal yang baru. Allah dapat menolong adik-adik untuk melepaskan pengalaman masa lalu dan mulai berpegang kepada-Nya. Hubungan yang terjalin dengan Allah akan memberikan suatu pengharapan yang baru bagi adik-adik yang mau percaya kepada-Nya.

ADIK-ADIK HARUS MELUPAKAN MASA LALU YANG BURUK, YANG MENDATANGKAN KETAKUTAN, LUKA HATI DAN TRAUMA DAN ADIK-ADIK AKAN MENGALAMI PENYERTAAN TUHAN YANG DAHSYAT UNTUK MENJALANI HAL-HAL BARU DI MASA DEPAN.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan Yesus saya mau melupakan masa lalu dan pengalaman buruk yang saya alami. Saya percaya Tuhan Yesus memberikan saya kekuatan dan melangkah dalam anugerah Tuhan Yesus. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.