MENANGGUNG DOSA

Bersandar kepada Tuhan

Imamat 16:1-34
(Ayat 10) Tetapi kambing jantan yang kena undi bagi Azazel haruslah ditempatkan hidup-hidup di hadapan Tuhan untuk mengadakan pendamaian, lalu dilepaskan bagi Azazel ke padang gurun.

Shalom adik-adik,
Kata "Azazel" dalam Alkitab Terjemahan Lama (TL) berarti kambing yang mau dihalaukan. Dari segi etimologi kata "Azazel" berasal dari kata Ez yang berarti kambing dan kata kerja "Azal" yang berarti pergi atau memindahkan. Jadi Azazel memiliki pengertian kambing yang disuruh pergi atau dengan perkataan lain kambing pengangkut dosa.

Adik-adik, setelah kematian Nadab dan Abihu, Allah memberitahu Musa cara masuk ke tempat maha kudus di dalam tabir, tempat tutup pendamaian di atas tabut Allah berada. Imam harus membawa dari umat Israel dua ekor kambing jantan. Korban diundi bagi Allah dan bagi Azazel.

Kambing jantan bagi Allah diolah dan dipersembahkan sebagai korban penghapus dosa. Satu kambing jantan lagi untuk Azazel atau kambing yang akan dihalau ke padang gurun dengan membawa dosa atau kesalahan umat Allah. Setelah itu pendamaian dengan Allah terjadi.

Adik-adik harus bersyukur sebab tidak lagi harus mempersembahkan korban kambing untuk Allah dan korban kambing Azazel yang menanggung dan membawa dosa ke padang gurun supaya adik-adik diperdamaikan dengan Allah. Tuhan Yesus sudah menanggung dosa manusia dengan menjadi Domba Allah. Dipersembahkan dan dikorbankan di kayu salib. Adik-adik yang percaya kepada Tuhan Yesus diperdamaikan kembali dengan Allah.

TUHAN YESUS SUDAH MENANGGUNG DOSA ADIK-ADIK DENGAN MENJADI ANAK DOMBA ALLAH YANG DIKORBANKAN.
 

RENUNGKAN:

  • Apa yang tujuan korban kambing Azazel?
  • Kenapa sekarang saya tidak lagi mempersembahkan korban kambing Azazel?

DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)