2 Tesalonika 1:1-12
(Ayat 5) Suatu bukti tentang adilnya penghakiman Allah, yang menyatakan bahwa kamu layak menjadi warga Kerajaan Allah, kamu yang sekarang menderita karena Kerajaan itu.Shalom adik-adik,
Allah akan menghakimi setiap manusia berdasarkan perbuatannya karena Allah adalah hakim yang adil. Dan penghakiman Allah tidak lama lagi akan digenapi atas seluruh manusia di muka bumi ini. Penghakiman tidak pandang suku, bangsa, agama atau golongan. Semua akan menghadap takhta pengadilan Allah.
Penghakiman adalah milik Allah. Oleh karena itu, adik-adik tidak boleh menghakimi siapapun termasuk orang-orang yang menganiaya adik-adik. Adik-adik dianiaya bukan karena adik-adik berbuat jahat atau salah tetapi karena adik-adik mengabarkan tentang Kerajaan Allah dan mengikut Yesus. Yang adik-adik sampaikan berbeda dengan kepercayaan yang mereka miliki.
Adik-adik hal ini yang Paulus sampaikan kepada jemaat di Tesalonika. Kalau mereka dianiaya karena Kerajaan Surga. Allah yang akan menghakimi dan menjadi hakim-Nya. Jemaat tidak boleh membalas atau melawan ketika dianiaya. Nanti Allah sendiri yang dengan adil akan menghakimi mereka yang telah menganiaya.
Paulus menjelaskan kalau adik-adik yang percaya Tuhan Yesus sudah ditetapkan akan mengalami aniaya ketika memberitakan tentang Kerajaan Surga dan menjadi pengikut Kristus. Aniaya merupakan bagian dalam mengikut Tuhan Yesus. Aniaya merupakan alat untuk membuktikan layak tidaknya adik-adik menjadi warga Kerajaan Surga.
Adik-adik layak menjadi warga Kerajaan Sorga bila tidak membalas dan menyerahkan pembalasan kepada Allah. Kekuataan, perlindungan dan penyertaan Tuhan Yesus senantiasa bersama adik-adik sampai akhir zaman dan waktunya penghakiman.
ALLAH ADALAH HAKIM YANG ADIL DAN ALLAH IMMANUEL.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan Yesus, saya mau serahkan semua penghakiman kepada Tuhan Yesus. Tuhan Yesus adalah hakim yang adil. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.