Ayub 29:1-25
(Ayat 2) “Ah, kiranya aku seperti dalam bulan-bulan yang silam, seperti pada hari-hari, ketika Allah melindungi aku.”Shalom adik-adik,
Ayub di tengah penderitaan yang dialaminya berusaha menghibur dirinya dengan mengingat atau mengenang kembali masa lalunya. Kehidupannya penuh dengan kemuliaan, kesuksesan, harta benda yang berlimpah, anak-anak dan keluarga yang bahagia.
Adik-adik sesungguhnya Ayub tidak pernah lepas dari pengawasan dan kendali Allah. Di masa lalu dalam kebahagiaannya Allah bersama Ayub. Dan di masa sekarang dalam penderitaannya Allah tetap bersama Ayub. Ayub kemudian Tuhan pulihkan (pasal 42).
Masa lalu tidak akan bisa kembali. Masa lalu bisa menjadi faktor yang melemahkan atau sebaliknya menjadi faktor yang membangkitkan dalam hidup seseorang di masa kini dan masa depannya. Masa lalu bukan masa kini dan juga bukan masa yang akan datang. Setiap masa berbeda.
Adik-adik hidup manusia seperti roda yang berputar dan tidak diam atau statis. Ada masanya posisi di atas. Ada masanya posisi di tengah. Dan juga ada masanya berada di posisi atas.
Di manapun posisi adik-adik, bagaimanapun keadaan adik-adik; masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang, Tuhan Yesus tetap berkuasa dan menyertai adik-adik. Tetap percaya waktu Tuhan Yesus tidak pernah terlambat memulihkan adik-adik.
PENYERTAAN TUHAN TIDAK PERNAH BERUBAH DAN WAKTU TUHAN TIDAK PERNAH TERLAMBAT MEMULIHKAN ADIK-ADIK.
Tuhan memberkati.
RENUNGKAN :
- Kapan Tuhan Yesus menyertai saya?
- Apa yang harus saya lakukan ketika dalam masalah?
DOA :
( Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )