KOMITMEN SAMPAI AKHIR

DH-Komitmen Sampai Akhir
2 Raja-raja 10:1-36
(Ayat 29) Hanya, Yehu tidak menjauh dari dosa-dosa Yerobeam bin Nebat, yang mengakibatkan orang Israel berdosa pula, yakni dosa penyembahan anak-anak lembu emas yang di Betel dan yang di Dan.

Komitmen untuk mengasihi Tuhan dengan segenap hati merupakan komitmen yang baik. Akan tetapi, komitmen tersebut harus dijaga seumur hidup. Jika tidak, kebaikan di awal kehidupan menjadi sia-sia karena dirusak oleh dosa dan kejahatan yang dilakukan di akhir kehidupan.

Pembaharuan rohani yang dilakukan Yehu diawali dengan baik. Pemusnahan terhadap keluarga Ahab dan penyembahan terhadap Baal yang dilakukan Yehu menyenangkan Tuhan sehingga Tuhan menjanjikan keturunan Yehu akan menduduki takhta Israel sampai keturunan keempat.

Tetapi sayang, komitmen Yehu untuk mengabdi kepada Allah tidak konsisten. Sekalipun ia bersemangat bagi Allah, ia masih mengizinkan penyembahan anak lembu emas karena alasan politis (ayat 29). Pembaharuan rohani yang dilakukan terhalang karena ambisinya untuk mengukuhkan kekuasaan yang mengakibatkan Allah menghukum keluarganya (Hosea 1:4).


KITA HARUS MENJAGA KOMITMEN KEPADA TUHAN SAMPAI GARIS AKHIR ATAU KEMATIAN


Kita harus menjaga komitmen kepada Tuhan sampai garis akhir atau kematian. Jangan main-main dengan janji atau komitmen kepada Tuhan karena Tuhan melihat dan memperhatikan komitmen kita. Ada hadiah bila kita lakukan sampai garis akhir dan hukuman bila kita lalai dengan komitmen yang kita ucapkan.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan ampuni saya kalau lalai dengan komitmen. Saya sering kali menganggap remeh bahkan mengingkari komitmen tersebut. Saya berjanji akan setia dengan komitmen sampai garis akhir. Tolong saya Tuhan dan mampukan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.