POSISI DILEMATIS

DHK-Posisi Dilematis
1 Samuel 29:1-11
(Ayat 9) Lalu Akhis menjawab Daud: “Aku tahu, engkau ini memang kusukai seperti utusan Allah. Hanya, para panglima orang Filistin telah berkata: Ia tidak boleh pergi berperang bersama-sama dengan kita.”

Dalam kehidupan kita, kita pasti pernah berada dalam suatu dilema. Tidak tahu apa yang harus dilakukan, karena semua yang akan kita lakukan dapat berakibat tidak baik. Hal tersebut bisa terjadi ketika kita salah mengambil keputusan sehingga posisi kita dalam posisi yang sulit.

Daud menghadapi kondisi dilematis. Ketika raja Akhis mengajaknya untuk memerangi Saul. Daud sudah menunjukkan kesetiaan dan loyalitasnya kepada raja Akhis menjadi pengikutnya. Tetapi di sisi lain, Daud tidak mau mencelakakan Saul, raja yang diurapi Tuhan. Dan sekarang ia harus berperang melawannya sebagai musuh dari raja Akhis dan Filistin.

Dalam posisi yang dilematis, sulit untuk memilih tindakan yang harus dilakukan. Daud hanya bisa mengalir mengikuti keadaan, tetapi Allah menyatakan kemudian jalan-Nya kepada Daud. Allah membuat para panglima Filistin tidak suka dengan Daud. Mereka meminta raja Akhis untuk menyuruh pulang dan tidak ikut berperang.

Perintah Akhis untuk menyuruh Daud pulang, merupakan jalan keluar yang Allah berikan kepada Daud di saat Daud dalam posisi dilematis dalam memilih dan bertindak. Di saat Daud tidak tahu apa yang harus dilakukan, Tuhan menyatakan jalan-Nya.


PERCAYALAH KEPADA ALLAH, SESUNGGUHNYA ALLAH TIDAK TINGGAL DIAM DAN MEMBIARKAN KITA DALAM POSISI DILEMATIS


Sesulit apapun kondisi dan posisi kita, kita tidak tahu tindakan yang harus dilakukan dan dalam posisi dilematis karena semua tindakan yang akan kita lakukan semuanya tidak baik. Tetapi percayalah kepada Allah, sesungguhnya Allah tidak tinggal diam dan membiarkan kita dalam posisi tersebut. Kalau Allah belum menyatakan sesuatu, artinya belum waktunya Tuhan. TETAP BERJALAN DENGAN IMAN SAMPAI WAKTUNYA TUHAN DINYATAKAN.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya percaya Tuhan pasti menuntun langkah-langkah saya dan membawa saya dalam rencana Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.