Yohanes 4:1-54
(Ayat 14) Tetapi barangsiapa minum air yang akan Kuberikan kepadanya, ia tidak akan haus untuk selama-lamanya. Sebaliknya air yang akan Kuberikan kepadanya, akan menjadi mata air di dalam dirinya, yang terus-menerus memancar sampai kepada hidup yang kekal.Kita semua pasti pernah mengalami yang namanya “haus”. Untuk menghilangkan rasa haus hanya satu yaitu air. Ketika kita minum air pasti rasa haus akan hilang. Minum air adalah satu-satunya solusi untuk menghilangkan haus. Hal ini yang akan kita lakukan setiap kali kita haus.
Tetapi Yesus menjanjikan air kehidupan kepada perempuan Samaria. Juga kepada kita sebagai anak Tuhan yang ketika kita minum air tersebut selama-lamanya tidak haus lagi. Bahkan air tersebut akan menjadi mata air yang akan memancar terus sampai kehidupan kekal.
AIR KEHIDUPAN YANG DIMAKSUD YESUS ADALAH ALLAH SENDIRI. Ketika Yesus berbicara tentang air kehidupan berarti Yesus berbicara tentang Allah atau diri-Nya sendiri. Hanya Allah-lah yang bisa memuaskan rasa haus kita selama-lamanya. Untuk itu kita harus mengundang Allah untuk tinggal dan berdiam dalam hati dan kehidupan kita.
Saat Allah berada dalam kehidupan kita maka dari dalam hati kita akan memancarkan kasih Allah yang tidak hanya memuaskan rasa haus kita tetapi juga memancar keluar dan orang di sekeliling kita akan merasakan air kehidupan tersebut. Ada kasih, damai, terang, sukacita, kebaikan Allah yang bisa dirasakan dan dinikmati.
Kita harus menjaga Allah tetap hadir dalam kehidupan kita. BANGUNLAH HUBUNGAN YANG INTIM DENGAN TUHAN melalui DOA. BERSEKUTU dengan Tuhan baik secara pribadi maupun bersama-sama. MEMBACA FIRMAN TUHAN DAN MELAKUKANNYA dalam kehidupan sehari-hari. Bila semua kita lakukan maka air kehidupan akan terus memancar dan memuaskan rasa haus kita dan juga orang-orang di sekitar kita.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan berdiamlah terus dalam hati dan hidup saya sehingga dari dalam hidup saya mengalir dan memancarkan kasih Bapa sehingga hidup saya memuliakan Tuhan dan menjadi berkat bagi sesama. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.