BAU HARUM

Persembahan yang Harum

Bilangan 15:1-41
(Ayat 13) Setiap orang Israel asli haruslah berbuat demikian, apabila ia mempersembahkan korban api-apian yang baunya menyenangkan bagi Tuhan.

Setiap orang pasti menyukai bau wangi atau sesuatu yang harum. Bau yang wangi memberi dampak sukacita atau kegembiraan. Sebaliknya ketika mencium sesuatu yang bau maka sebagian orang pasti akan menutup hidung karena tidak suka.

Allah juga menyukai bau yang harum. Allah menyuruh umat-Nya untuk melakukan atau mempersembahkan korban api-apian. Ketika korban dilakukan dengan benar sesuai perintah Allah maka asapnya menjadi bau yang menyenangkan Tuhan.

Hal yang sama juga dilakukan oleh iblis atau penguasa kegelapan. Mereka meminta para pengikutnya untuk melakukan hal yang sama seperti yang umat Tuhan lakukan. Oleh karena itu setiap malam tertentu sering tercium bau dupa kemenyan. Bau wangi-wangian yang dilakukan para penyembah berhala.

Tetapi kita yang percaya Tuhan Yesus tidak lagi memberikan persembahan korban api-apian. Bau harum yang menyenangkan Tuhan adalah ketika mempersembahkan tubuh dan hidup kita kepada Tuhan (Rom 12:1). Seluruh keberadaan kita dipakai untuk memuliakan Tuhan maka menjadi wangi-wangian yang menyenangkan Tuhan.

BAU HARUM YANG MENYENANGKAN TUHAN ADALAH KETIKA SELURUH KEBERADAAN KITA DIPAKAI UNTUK MEMULIAKAN TUHAN.
 

RENUNGKAN:

  • Kenapa bangsa harus mempersembahkan korban api-apian?
  • Bagaimana mempersembahkan bau harum untuk Tuhan?

DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)