Kejadian 48:1-22
(Ayat 18) Katanya kepada ayahnya: “Janganlah demikian, ayahku, sebab inilah yang sulung, letakkanlah tangan kananmu ke atas kepalanya.”Ketika Yusuf mendengar Yakub sakit, ia segera membawa kedua putranya, Manasye dan Efraim ke hadapan ayahnya. Yakub berusaha bangkit dan memberi berkat kepada mereka. Berkat yang diberikan oleh Yakub kepada mereka didasarkan pada janji Allah kepada Abraham dan keturunannya.
Pada saat memberkati anak-anak Yusuf, Yakub menyilangkan atau mengubah posisi tangannya, sehingga Manasye yang seharusnya diberkati dengan tangan kanan sebagai yang sulung, diberkati dengan tangan kiri. Efraim, adiknya yang diberkati dengan tangan kanan.
Sisi atau tangan kanan biasanya melambangkan kehormatan, kekuasaan dan perlindungan (Maz. 110:1) dan berdasarkan budaya Ibrani kuno anak yang sulung berhak mendapatkannya. Manasye seharusnya yang mendapatkan berkat sebagai anak sulung. Melihat hal tersebut Yusuf memberitahu Yakub, Yusuf berpikir karena mata Yakub sudah rabun sehingga salah melihat yang sulung dan bungsu. Tetapi tanggapan Yakub berbeda.
Yakub tahu apa yang diperbuatnya dan berkata bahwa keduanya sama-sama akan menjadi bangsa yang besar, tetapi Efraim sebagai adik akan mengungguli Manasye. Hal yang sama yang dialami Yakub ketika ia sebagai adik dipilih Tuhan untuk mewujudkan rencana Allah. Semua berdasarkan anugerah Allah.
BERKAT ALLAH ADALAH ANUGERAH DAN SETIAP ORANG MENERIMA DENGAN JUMLAH YANG BERBEDA-BEDA BERDASARKAN ANUGERAH TUHAN
Manusia sering mengukur berdasarkan pertimbangan manusiawi, seperti urutan kelahiran. Tetapi tidak demikian dengan berkat Allah yang tidak terikat dengan kriteria manusia. SEBAGAI KETURUNAN ABRAHAM SECARA ROHANI, BERKAT ALLAH ADALAH ANUGERAH dan setiap orang menerima dengan jumlah yang berbeda-beda berdasarkan anugerah Tuhan dan kita tidak perlu iri dengan berkat yang diterima orang lain.
Tuhan memberkati.
DISKUSIKAN :
- Apakah hidup anda diberkati Tuhan?
- Ceritakan berkat yang anda terima!
- Apakah anda iri melihat berkat orang lain lebih besar?
DOA :
Terima kasih Tuhan untuk berkat yang saya terima, semua adalah anugerah Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.
DIRGAHAYU KEMERDEKAAN NEGARA REPUBLIK INDONESIA KE-73