BERKATI HAMBA TUHAN

DH-Memberkati Hamba Tuhan
2 Tawarikh 31:1-21
(Ayat 4) Ia memerintahkan rakyat, yakni penduduk Yerusalem, untuk memberikan sumbangan yang menjadi bagian para imam dan orang-orang Lewi, supaya mereka dapat mencurahkan tenaganya untuk melaksanakan Taurat Tuhan.

Imam atau orang Lewi adalah orang yang dipilih dan ditetapkan untuk melayani di Bait Allah. Orang Lewi juga tidak mendapat bagian tanah. Kebutuhan hidup mereka dicukupi oleh persembahan yang dibawa ke Bait Allah.

Raja Hizkia mengadakan pembaharuan dalam kerajaannya khususnya pembaharuan di Bait Allah. Hizkia memperhatikan para imam atau orang-orang Lewi. Mereka diaktifkan kembali fungsi dan peranannya sebagai imam. Hizkia juga memperhatikan kebutuhan hidup mereka.

Raja Hizkia mengumumkan kepada rakyatnya untuk membawa persembahan dan sumbangan ke dalam Bait Allah untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka supaya dapat fokus untuk melakukan tugas dengan baik dan tidak memikirkan kebutuhan hidup.

Demikian juga saat ini dengan kehidupan para hamba-hamba Tuhan atau para full-timer yang menyerahkan seluruh hidupnya untuk Tuhan dan melayani pekerjaan-Nya. Mereka harus dipenuhi kebutuhan hidupnya sehingga dapat fokus untuk melayani Tuhan dan jiwa-jiwa.

Bawalah persembahan dan berikanlah yang terbaik ketika kita datang beribadah. Persembahan yang kita berikan salah satunya digunakan untuk memenuhi kebutuhan para hamba Tuhan dan full-timer gereja. Mereka tidak lagi bekerja di sekuler.

BERKATI PARA HAMBA TUHAN DENGAN MEMBERIKAN PERSEMBAHAN KETIKA BERIBADAH.

Tuhan memberkati.

RENUNGKAN :

  1. Mengapa saya harus memberkati hamba Tuhan dan full-timer gereja?
  2. Bagaimana saya memberkati mereka?
DOA :
( Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )