Ulangan 22:1-30
(Ayat 5) Seorang perempuan janganlah memakai pakaian laki-laki dan seorang laki-laki janganlah mengenakan pakaian perempuan, sebab setiap orang yang melakukan hal ini adalah kekejian bagi Tuhan, Allahmu.Pakaian pertama kali dibuat oleh Allah dan digunakan untuk menutupi Adam dan Hawa ketika mereka telah memakan buah yang dilarang Tuhan. Mereka menyadari ketelanjangannya sehingga timbul rasa malu. Allah lalu menciptakan pakaian dari bahan kulit binatang dan memakaikannya kepada Adam dan Hawa (Kej. 3:21).
Fungsi utama pakaian adalah menutupi ketelanjangan. Sejalan berjalannya waktu, fungsinya tidak hanya sekadar menutupi ketelanjangan, tetapi meluas dengan timbulnya berbagai model pakaian dan bahan yang digunakanpun semakin berkembang sejalan dengan semakin berkembangnya teknologi.
Tetapi satu hal yang sangat penting kita perhatikan dan merupakan perintah Tuhan, yaitu mengenai model pakaian yang harus dikenakan oleh pria dan wanita. Pada awal Allah menciptakan manusia, ada perbedaan antara pria dan wanita. Seiring perkembangan zaman, khususnya di negara maju dan modern, tata cara berpakaian sudah lebih bebas.
Perempuan sudah jamak memakai celana yang tadinya hanya dipakai oleh laki-laki. Namun demikian harus tetap dijaga agar jangan sampai melampaui batas, karena dapat berpengaruh pada kejiwaan. Akibat cara berpakaian yang salah dapat mempengaruhi aspek kejiwaan dan dapat mempengaruhi kehidupan seseorang.
MARI BERPAKAIAN YANG PANTAS BAIK LAKI-LAKI MAUPUN PEREMPUAN
Seorang laki-laki yang memakai pakaian perempuan, dapat berakibat berperilaku seperti perempuan. Demikian juga sebaliknya pada perempuan yang berpakaian laki-laki akan dapat berperilaku seperti laki-laki. Semuanya dapat menjadi sebab timbulnya kelainan seksual. Dan kelainan seksual melanggar kehendak Allah. Mari berpakaian yang pantas baik laki-laki maupun perempuan.
Tuhan memberkati.
DOA :
Ampuni saya Tuhan kalau kadang-kadang berpakaian yang tidak pantas dan tidak pada tempatnya. Saya bertobat. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.