CIRI-CIRI HIDUP SEORANG PERANTAU

DH-Ciri-Ciri Seorang Perantau
1 Petrus 2:1-25
(Ayat 11) Saudara-saudaraku yang kekasih, aku menasihati kamu, supaya sebagai pendatang dan perantau, kamu menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging yang berjuang melawan jiwa.

Petrus menyatakan kepada orang-orang Kristen bahwa mereka adalah pendatang di dunia ini, termasuk kita (Ibr. 11:13). Kita hanyalah pendatang di bumi ini. Hidup kita hanyalah sementara, tidak selamanya kita berada di bumi, kelak kita akan kembali ke rumah Bapa, suatu tempat yang jauh lebih indah dari bumi.

Sebagai pendatang dan perantau di bumi ini, kita harus memperhatikan hidup kita karena kita pun sedang menyandang status sebagai anak-anak Kerajaan Allah. Oleh karena itu kita pun harus menjaga kehidupan kita untuk tetap kudus dan menyatakan perbuatan-perbuatan baik kita kepada semua orang khususnya yang belum mengenal Tuhan.


KEINGINAN DAGING BERLAWANAN DENGAN ALLAH DAN MEMBAWA KITA KEPADA MAUT


Petrus menyuruh mereka untuk menjauhkan diri dari keinginan-keinginan daging. Keinginan daging adalah percabulan, kecemaran, hawa nafsu, keserakahan dan lain sebagainya (Gal. 5:19-21). Keinginan daging berlawanan dengan Allah dan membawa kita kepada maut (Rom. 8:6-7). Pada saat kita mengikuti keinginan daging maka kita tidak akan bisa melakukan perbuatan-perbuatan baik dan melakukan kehendak Allah.

Banyak orang-orang yang kecewa kepada orang Kristen sehingga tidak mau menerima Tuhan Yesus dalam hidupnya bahkan tidak mau ke gereja karena kecewa melihat perbuatan-perbuatan orang-orang Kristen yang kelakuan dan perbuatannya kurang baik dan tidak memuliakan Tuhan.

SEBAGAI ANAK-ANAK ALLAH HIDUP KITA DIPERHATIKAN OLEH BANYAK ORANG. Jauhi keinginan daging karena dapat membawa kita jauh dari Allah sehingga bukan perbuatan baik yang kita lakukan dan kehidupan kita tidak menjadi berkat bagi banyak orang.

Tuhan memberkati.

DISKUSIKAN :

  1. Siapakah perantau di bumi?
  2. Bagaimana hidup seorang perantau?
  3. Sebutkan semua keinginan daging!
DOA :
Terima kasih Tuhan sekalipun saya seorang perantau di bumi ini. Saya percaya Tuhan menyertai saya dan saya akan pakai untuk memuliakan Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.