Mazmur 94:1-23
(Ayat 12) Berbahagialah orang yang Kauhajar, ya Tuhan, dan yang Kauajari dari Taurat-Mu.Kata “hajar” artinya pukul dengan tujuan supaya jera. Kata “hajar” biasanya memiliki pengertian negatif. Dilakukan karena kesabaran yang sudah habis, kejengkelan yang memuncak, sudah tidak bisa dikasih tahu dengan perkataan lagi dan lain sebagainya.
Tetapi hajar yang dilakukan Tuhan berbeda dengan yang dilakukan manusia. Dihajar Tuhan bukan karena Tuhan sudah habis kesabaran tetapi Tuhan melakukannya dengan tujuan kebaikan bagi umat-Nya. Hajaran Tuhan bersifat mendidik. Tuhan tidak pernah menyerah dan berhenti untuk menghajar umat-Nya sampai rencana-Nya digenapi.
TUHAN YESUS MENGHAJAR UMAT-NYA UNTUK MENUNTUNNYA KE DALAM PERTOBATAN
Tuhan Yesus menghajar umat-Nya untuk menuntunnya ke dalam pertobatan. Hajaran Tuhan bisa melalui masalah, penderitaan atau pergumulan yang akhirnya akan menyadarkan umat-Nya dari kesalahan yang telah diperbuat dan takut untuk berbuat dosa lagi.
Kalau kita saat ini sedang dihajar Tuhan Yesus mengucap syukurlah dan tetap percaya bahwa Tuhan Yesus baik, semuanya untuk kebaikan kita, untuk menyadarkan dari dosa dan kesalahan yang telah kita lakukan. Tuhan Yesus menghajar bukan karena benci dengan kita tetapi Tuhan Yesus membenci dosa kita.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan Yesus, terima kasih kalau Tuhan Yesus menghajar saya. Saya tahu hajaran Tuhan Yesus bukan karena Tuhan Yesus benci saya tetapi Tuhan Yesus mau saya bertobat dan menjadi baik. Tuhan Yesus ampuni saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.