Hosea 2:1-23
(Ayat 23) Aku akan menaburkan dia bagi-Ku di bumi, dan akan menyayangi Lo-Ruhama, dan aku berkata kepada Lo-Ami: Umat-Ku engkau! dan ia akan berkata: AllahKu!Tuhan menyampaikan isi hati-Nya kepada Yizreel, anak perkawinan Hosea dengan Gomer, perempuan sundal. Tuhan mengibaratkan diri-Nya sebagai suami atau Hosea dan umat Israel sebagai istri yaitu Gomer.
Tetapi sebagai istri, umat Israel telah berselingkuh. Mereka bersundal dengan baal dan ilah-ilah lain. Tuhan menolak Israel karena semua perbuatan yang dilakukannya (ayat 2) dan menghukum mereka (ayat 9-13).
Tetapi di balik kemarahan-Nya, Allah tetap mencintai Israel. Allah rindu Israel kembali kepada-Nya. Dan Allah berinisiatif untuk kembali memulihkan hubungan-Nya dengan Israel sebagai suami-istri (ayat 14-23). Allah kemudian mengubah arti Lo-Ruhama menjadi menyayangi dan Lo-Ami menjadi umat-Ku (Hos. 1:6-9).
Hal ini juga yang Allah lakukan kepada manusia. Manusia sudah jatuh dalam dosa, sudah melanggar perintah-Nya. Akibat dosa, manusia atau Adam ditolak Allah dan diusir dari Taman Eden. Dan akibat dosa manusia tidak bisa lagi menikmati janji-janji Allah dan bahkan harus dihukum.
Tetapi Allah berinisiatif untuk memulihkan kembali manusia untuk kembali memiliki hubungan dengan Allah. Allah memberikan diri-Nya untuk mati di kayu salib dalam rupa manusia bernama Yesus supaya manusia dipulihkan (Yoh. 3:16). Allah menanggung dosa manusia di kayu salib.
SETIAP KITA YANG PERCAYA KEPADA YESUS LEWAT KARYA-NYA DI KAYU SALIB DIPULIHKAN KEMBALI HUBUNGANNYA DENGAN TUHAN DAN DOSA-DOSA KITA DIAMPUNI; KITA MENDAPAT KASIH ANUGERAH KESELAMATAN DAN MENJADI ANAK ALLAH DAN HIDUP DALAM BERKAT DAN JANJI-JANJI-NYA.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan terima kasih untuk pengorbanan-Mu di kayu salib sehingga saya dipulihkan dan menjadi anak Allah. Saya akan hidup benar sesuai perintah Tuhan sehingga kehidupan saya memuliakan Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.