EBEN-HAEZER

DK-EBEN-HAEZER
1 Samuel 7:1-17
(Ayat 12) Kemudian Samuel mengambil sebuah batu dan mendirikannya antara Mizpa dan Yesana; ia menamainya Eben-Haezer, katanya: “Sampai di sini Tuhan menolong kita.”

Peletakan batu Eben-Haezer yang dilakukan Samuel adalah sebuah momen untuk mengingat pertolongan Allah dan sebagai bentuk ucapan syukur kepada Allah, sekaligus juga untuk memuliakan Allah. Hal ini juga menjadi momentum bagi bangsa Israel yang mendorong mereka untuk terus mempercayai dan mengandalkan Allah.

Eben-Haezer yang berarti ‘sampai di sini Allah telah menolong kita’, tidak berbicara tentang pertolongan Allah yang telah selesai. Tetapi berbicara tentang inilah pertolongan Allah yang sudah dimulai dan akan berlanjut terus. Hal ini menunjukkan Allah senantiasa menyertai umat-Nya.

Batu Eben-Haezer adalah suatu sikap atau respon Samuel dan bangsa Israel terhadap pertolongan Allah. Hal inipun wajib kita lakukan untuk senantiasa mengingat pertolongan Tuhan dan mendorong kita untuk tetap percaya bahwa Allah senantiasa bersama kita, menyertai dan menolong kita.

Kita tidak harus meletakkan batu secara harfiah seperti yang dilakukan oleh nabi Samuel. Peletakan batu sebagai peringatan kebaikan Tuhan, juga berbicara tentang selalu mengingat momen-momen kebaikan Tuhan atas hidup kita.


KITA HARUS BERSYUKUR KARENA ALLAH SELALU MENYERTAI DAN MENOLONG KITA SAAT INI BAHKAN SAMPAI SELAMA-LAMANYA


Sebagai anak Tuhan, kita perlu memiliki kepekaan untuk mengetahui momen-momen yang Tuhan kerjakan dalam kehidupan kita. Dengan mengingat momen-momen tersebut maka kita bisa bersyukur karena pertolongan Tuhan nyata atas hidup kita. Untuk itu, seharusnya kita sering meletakkan batu Eben-Haezer karena Allah selalu menyertai dan menolong kita sebagai anak-anak-Nya saat ini bahkan sampai selama-lamanya.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau selalu mengingat kebaikan Tuhan atas hidup saya sehingga saya selalu dikuatkan dalam kondisi apapun. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.