Yeremia 2:1-37
(Ayat 11) Pernahkah suatu bangsa menukarkan allahnya meskipun itu sebenarnya bukan allah? Tetapi umat-Ku menukarkan Kemuliaannya dengan apa yang tidak berguna.Yeremia diperintahkan Tuhan menegur umat Israel yang telah meninggalkan kasih mula-mulanya kepada Tuhan dan berpaling kepada allah lain. Yeremia menegur dan memperingatkan bangsanya supaya mereka sadar atas kesalahannya dan segera bertobat serta kembali ke jalan yang benar.
Dengan landasan kasih dan dengan kekuatan Tuhan, Yeremia mengerjakan perintah Tuhan kepadanya meskipun ada harga yang harus dibayar. Ia dibenci dan dimusuhi oleh bangsanya. Raja sangat marah kepada Yeremia yang dengan terang-terangan mengecam dan menelanjangi dosa-dosa bangsanya.
Karena memberitakan kebenaran Tuhan, Yeremia harus mengalami tekanan, dimusuhi, dijauhi, dilawan dan ditentang oleh orang-orang sebangsanya bahkan nyawanyapun terancam. Di balik teguran-teguran kerasnya kepada orang Israel hati Yeremia hancur karena kasihnya kepada bangsanya. Yeremia sedih dan berdukacita karena kejahatan bangsanya.
SEBAGAI HAMBA TUHAN, KITA HARUS MELAKUKAN PERINTAH TUHAN; DAN KEKUATAN TUHAN AKAN MEMAMPUKAN KITA UNTUK DAPAT MELAKUKANNYA
Sebagai seorang hamba Tuhan, suka atau tidak suka, kita harus melakukan perintah Tuhan. Kekuatan Tuhan akan menolong dan memampukan kita sehingga kita mampu melakukannya dengan baik.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan saya adalah hamba-Mu. Saya akan menjadi hamba Tuhan yang baik. Saya akan lakukan semua yang Tuhan perintahkan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.