HATI-HATI DENGAN KENYAMANAN

DH-Hati-Hati Dengan Kenyamanan

Amos 6:1-14
(Ayat 1) “Celaka atas orang-orang yang merasa aman di Sion, atas orang-orang yang merasa tenteram di gunung Samaria, atas orang-orang terkemuka dari bangsa yang utama, orang-orang yang kepada mereka kaum Israel biasa datang!”

Keadaan baik, nyaman dan makmur sering kali membuat orang terlena dan tidak menyadari bahwa malapetaka bisa mendatangi mereka. Dalam keadaan nyaman biasanya orang menjadi lengah. Pada saat lengahlah biasanya dosa masuk.

Kerajaan Israel Utara mencapai kesuksesan, mereka telah menaklukkan Kalne dan Hamat (wilayah bangsa Aram), sedangkan kerajaan Yehuda telah menaklukan Gat (wilayah bangsa Filistin). Ketiga negara tersebut lebih luas dan lebih besar dari kota-kota di Israel.

Kemakmuran para pemimpin digambarkan oleh tempat tidur dari gading yang harganya mahal (ayat 4) serta pesta yang sering mereka lakukan (ayat 4-6). Menciptakan lagu-lagu (ayat 5) untuk memuliakan diri mereka bukan untuk memuliakan Tuhan. Amos mengingatkan bahwa para pemimpin itulah yang pertama-tama akan dibawa ke pembuangan.

Kenyamanan juga menjadi musuh yang tidak terlihat hingga sekarang. Banyak dosa yang masuk ketika seseorang dalam kenyamanan. Kalau saat ini kita berada dalam puncak kejayaan baik secara materi atau menduduki jabatan yang tinggi, jangan lengah sebab dalam keadaan seperti itu dosa akan masuk tanpa kita sadari.

Ingatlah bahwa kenyamanan tidak bisa menghindarkan kita dari penghukuman Tuhan kalau hidup kita tidak benar dan sering melanggar perintah Tuhan serta berbuat dosa. BERTOBATLAH DAN BERBALIKLAH KEPADA ALLAH SUPAYA KITA TIDAK MENGALAMI PENGHUKUMAN DARI ALLAH.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan terima kasih untuk firman-Mu yang mengingatkan saya untuk tetap berjaga-jaga dan tidak terlena dengan kenyamanan. Terima kasih Tuhan! Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.