HATI-HATI DENGAN PEMBISIK

DH-Hati-hati Dengan Pembisik
2 Tawarikh 24:1-27
(Ayat 17) Sesudah Yoyada mati, pemimpin-pemimpin Yehuda datang menyembah kepada raja. Sejak itu raja mendengarkan mereka.

Setiap pemimpin harus sadar bahwa banyak orang di sekelilingnya yang akan menjadi pembisik. Tidak semua bisikan baik. Ada juga bisikan-bisikan yang tidak baik, biasanya dikemas dengan sanjungan dan dapat membuat kita jatuh dalam dosa.

Hal ini terjadi pada Yoas. Yoas adalah seorang raja yang mudah dipengaruhi. Ketika masih berada di bawah bimbingan imam Yoyada, ia melakukan apa yang benar di mata Tuhan. Tetapi setelah imam Yoyada wafat, ia mengikuti nasihat para pemimpin Yehuda yang menyesatkan yang membuatnya jauh dari Tuhan.

Saat imam Yoyada masih hidup, ia memiliki pembisik yang baik yang membuat keputusannya bijaksana. Salah satunya adalah merenovasi rumah Tuhan yang telah dirusak Atalya dan anak-anaknya serta mengganti barang-barang kudus yang digunakan untuk penyembahan kepada Baal.

Sesudah imam Yoyada wafat, Yoas dipengaruhi oleh para pemimpin Yehuda yang memiliki kebiasaan kafir dan menjadi pembisik yang menyesatkan bagi Yoas. Yoas dan rakyat Yehuda meninggalkan Tuhan dan beribadah kepada para Baal. Bahkan mereka membunuh Zakharia, anak imam Yoyada yang menegur perbuatan mereka.


HATI-HATI DENGAN ORANG-ORANG DI SEKELILING YANG DAPAT MENJADI PEMBISIK BAGI KITA KARENA TIDAK SEMUA BISIKAN BAIK


Perjalanan hidup Yoas menjadi pelajaran bagi kita untuk hati-hati dengan orang-orang di sekeliling yang dapat menjadi pembisik bagi kita karena tidak semua bisikan baik. Juga peringatan bagi kita sebagai orang tua untuk mendidik anak agar hidup takut akan Tuhan.

Tuhan memberkati.

DOA :
Terima kasih Tuhan yang sudah mengajar saya melalui Yoas. Di mana Yoas memiliki karakter yang mudah dipengaruhi oleh orang lain yang membuatnya jauh dari Tuhan. Saya akan hati-hati dengan bisikan-bisikan yang saya dengar. Saya hanya akan menuruti bisikan yang membuat saya dekat dengan Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.