HATI JADI PAHIT

DH-Hati Yang Gembira Adalah Obat

Keluaran 15:1-27
(Ayat 23) Sampailah mereka ke Mara, tetapi mereka tidak dapat meminum air yang di Mara itu, karena pahit rasanya. Itulah sebabnya dinamai orang tempat itu Mara.

Bangsa Israel setelah bebas dari kejaran bangsa Mesir. Tiga hari lamanya mereka berjalan di padang gurun dan sampailah di Mara. Disebut Mara artinya pahit, air di Mara tidak dapat diminum karena pahit.

Bangsa Israel bersungut-sungut kepada Musa, Tuhan kemudian menyuruh Musa untuk melempar kayu ke dalam air. Kuasa Tuhan mengubah air pahit menjadi manis sehingga bisa diminum. Tidak hanya air yang pahit tidak dapat diminum, segala sesuatu yang pahit tidak bisa dinikmati.

Demikian juga dengan kehidupan kita sebagai anak-anak Tuhan. Sering kali kehidupan kita pahit, tidak menjadi berkat. Tindakan, perbuatan dan kelakuan kita membuat luka orang dan menjadi batu sandungan bagi mereka mengenal Yesus. Semua bersumber dari hati kita yang pahit (Ams 4:23).

Kita harus minta tongkat atau pertolongan Tuhan supaya hati kita diubahkan. Tidak lagi hati kita pahit tetapi diubah menjadi manis. Ketika hati kita pulih maka hidup kita menjadi manis sehingga menjadi berkat bagi jiwa-jiwa. Tuhan ingin hidup kita menjadi terang dan garam bagi lingkungan dan jiwa-jiwa.

JANGAN BIARKAN HATI JADI PAHIT KARENA AKAN MELUKAI DAN MENJADI BATU SANDUNGAN BAGI ORANG LAIN.
 

RENUNGKAN:

  • Kenapa hati saya tidak boleh menjadi pahit?
  • Bagaimana caranya memulihkan hati saya yang pahit?

DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)