Yesaya 39:1-8
(Ayat 2) Hizkia bersukacita atas kedatangan mereka, lalu diperlihatkannyalah kepada mereka gedung harta bendanya, emas dan perak, rempah-rempah dan minyak yang berharga, segenap gedung persenjataannya dan segala yang terdapat dalam perbendaharaannya. Tidak ada barang yang tidak diperlihatkan Hizkia kepada mereka di istananya dan di seluruh daerah kekuasaannya.
Kebanggaan seringkali tanpa disadari menjadi kesombongan. Karena itu kebanggaan identik dengan kesombongan. Orang sombong adalah orang yang bangga dengan dirinya. Menganggap dirinya hebat, kuat, pintar dan lain sebagainya.
Orang sombong biasanya tidak butuh Tuhan. Semua yang dimiliki karena usaha dan kehebatan dirinya, bukan karena pemberian Tuhan. Kesombongan juga membuat Adam dan Hawa jatuh dalam dosa. Hingga saat ini kesombongan menjadi menjadi dosa terbesar pada manusia.
Raja Hizkia bersukacita dengan kedatangan utusan raja Babel dan dengan bangga memperlihatkan semua yang dimiliki. Yesaya menyampaikan pesan Tuhan kepadanya, semua yang dimilikinya akan diambil daripadanya dan diserahkan ke kerajaan Babel.
Demikian juga dengan semua yang kita miliki, jangan dibanggakan. Semua milik dan pemberian Tuhan, kita harus pakai semuanya untuk kemuliaan Tuhan. Pakai untuk menjadi berkat bagi jiwa-jiwa.
JANGAN BANGGA SEMUA MILIK TUHAN PAKAI UNTUK MEMULIAKAN TUHAN.
RENUNGKAN:
- Kenapa saya tidak boleh bangga dengan semua yang saya miliki?
- Apa yang harus saya lakukan dengan semua yang saya miliki?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini?)