JANGAN HITUNG-HITUNGAN

DH-Jangan Hitung-hitungan
Ulangan 26:1-19
(Ayat 2) Maka haruslah engkau membawa hasil pertama dari bumi yang telah kaukumpulkan dari tanahmu yang diberikan kepadamu oleh Tuhan, Allahmu, dan haruslah engkau menaruhnya dalam bakul, kemudian pergi ke tempat yang akan dipilih Tuhan, Allahmu, untuk membuat nama-Nya diam di sana.

Sering kali banyak orang yang mulai mengambil kalkulator dan mulai menghitung ‘untung-rugi’ ketika membawa persembahan itu kepada Tuhan. Bahkan ada juga yang memiliki pemikiran Tuhan yang Empunya segalanya, tidak perlu lagi diberi persembahan.

Tuhan senantiasa memberikan yang baik bahkan yang terbaik bagi umat-Nya. Tuhan sudah mempersiapkan jalan kehidupan bagi umat-Nya yang harus senantiasa diingat dan disyukuri. Sebagai respon atas kebaikan Tuhan sudah seharusnyalah diungkapkan dengan membawa persembahan kepada Tuhan.

Persembahan kepada Tuhan bukan masalah ‘untung-rugi’, melainkan ungkapan syukur kepada Tuhan yang selalu memberikan yang terbaik dalam kehidupan kita. Semua yang kita miliki berasal dari Allah dan diberikan kepada kita. Keluarga, usaha, pekerjaan, pelayanan, kesehatan dan lain sebagainya, semuanya berasal dari Allah.

Bagi Tuhan mudah sekali untuk mengambil segala yang kita miliki. Seperti Ayub yang Tuhan izinkan semua miliknya habis ludes. Tetapi kalau kita masih memiliki semuanya saat ini, kita patut bersyukur.

NYATAKANLAH UNGKAPAN SYUKUR KITA MELALUI PERSEMBAHAN DENGAN HATI BERSUKA-CITA DAN BERSYUKUR.

Tuhan memberkati.

RENUNGKAN :

  1. Mengapa saya harus membawa persembahan kepada Tuhan?
  2. Persembahan yang bagaimana saya harus bawa kepada Tuhan?
DOA :
( Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )