JANGAN MENGINGINI BARANG ORANG LAIN

DH-Jangan Mengingini Barang Orang Lain
Hakim-hakim 12:1-15
(Ayat 1) Dikerahkanlah orang Efraim, lalu mereka bergerak ke Zafon. Dan mereka berkata kepada Yefta: “Mengapa engkau bergerak untuk memerangi bani Amon dengan tidak memanggil kami untuk maju bersama-sama dengan engkau? Sebab itu kami akan membakar rumahmu bersama-sama kamu!”

Suatu hal yang “aneh” terjadi pada orang-orang Efraim, ketika orang Efraim marah dan mereka hendak membakar rumah orang-orang Gilead, hanya karena mereka tidak dilibatkan dalam peperangan melawan bani Amon. Tindakan ini disebabkan oleh keinginan mereka untuk mendapatkan bagian berupa barang jarahan, setelah bani Amon dikalahkan.

Pada saat peperangan Yefta sebagai pemimpin sudah berseru meminta pertolongan kepada suku Efraim tetapi mereka diam saja (ayat 2). Sehingga suku Gilead harus berperang sendiri. Akibat keinginannya itulah, maka terjadi permusuhan dan pertempuran antara orang Efraim dengan orang Gilead. Empat puluh dua ribu orang Efraim tewas akibat permusuhan tersebut. Akhirnya kekalahan diderita oleh orang-orang Efraim.


JANGAN MENGINGINI BARANG YANG BUKAN BAGIAN ATAU USAHA KITA


Belajar dari suku Efraim, yang ingin mengambil bagian orang lain tetapi tidak mau bekerja, berhati-hatilah dengan keinginan tersebut, semuanya itu akan membuat kita menjadi perampok karena mengambil bagian yang bukan bagian atau milik kita. Jangan mengingini barang yang bukan bagian atau usaha kita.

Bekerja dan berusahalah, nikmatilah hasil atas usaha kita sendiri. ALLAH PASTI AKAN MEMBERKATI SETIAP USAHA YANG KITA LAKUKAN. Motivasi yang benar disertai tindakan yang benar akan menghasilkan penyertaan dan berkat Allah.

Tuhan memberkati.

DISKUSIKAN :

  1. Apakah anda pernah mengingini milik orang lain?
  2. Kalau “iya”, ceritakan!
  3. Apa yang anda akan lakukan setelah tahu milik orang lain anda ambil?
DOA :
Ampuni saya Tuhan kalau kadang-kadang suka mengingini milik orang lain dan dengan paksa mengambilnya. Saya bertobat Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.