Filemon 1:1-25
(Ayat 11) Dahulu memang dia tidak berguna bagimu, tetapi sekarang sangat berguna baik bagimu maupun bagiku.Onesimus merupakan budak Filemon yang melarikan diri. Dulu Onesimus merugikan Filemon, tetapi ia mengalami perubahan hidup, sehingga di penjara ia menjadi sangat berguna bagi pelayanan Paulus. Sebenarnya Paulus ingin menahan Onesimus agar dapat terus melayani di penjara, akan tetapi Onesimus dikirim kembali kepada Filemon.
Paulus meminta Filemon menerima kembali Onesimus karena ia menyaksikan perubahan hidup Onesimus, dari budak buron menjadi saudara di dalam Tuhan. Paulus berharap agar Onesimus tidak dianggap melakukan sesuatu yang tidak dapat diampuni, tetapi diberi peluang untuk bertumbuh di dalam kehidupan yang baru.
KASIH MAMPU MENYELAMATKAN JIWA YANG TERHILANG, DARI HIDUP YANG TIDAK BERARTI MENJADI BERARTI
Paulus rela berkorban demi kebaikan Onesimus: waktu, tenaga, pikiran bahkan materi untuk membimbing Onesimus menjadi anak Tuhan dan bertumbuh di dalam Tuhan. Kasih Tuhan membuat Paulus bisa melakukan itu semua dan akhirnya kasih jugalah yang mampu menyelamatkan jiwa yang terhilang, dari hidup yang tidak berarti menjadi berarti.
Kasih bukan sekadar kata-kata tetapi harus dinyatakan dalam tindakan-tindakan. Jika kita melihat tindakan Allah yang menyelamatkan manusia, itu dimotivasi oleh kasih. Oleh karena itu Allah ingin supaya orang-orang percaya melakukan segala sesuatu dengan motivasi kasih.
Kasih dapat membuat kita sabar dan menghancurkan tembok pemisah antara kita dengan orang yang pernah menyakiti kita. DENGAN KASIH, KITA DAPAT MENERIMA SESEORANG, MEMBIMBING DAN MEMBERIKAN KESEMPATAN ORANG UNTUK BERUBAH. Kita harus mengapresiasi perubahan hidup setiap orang yang dulunya buruk tetapi karena kasih karunia Allah telah diubahkan dan menjadi baik.
Tuhan memberkati.
DOA :
Terima kasih Tuhan untuk kasih-Mu. Saya akan nyatakan kasih Tuhan di dalam kehidupan saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.