Matius 21:1-46
(Ayat 13) Dan berkata kepada mereka: “Ada tertulis: Rumah-Ku akan disebut rumah doa. Tetapi kamu menjadikannya sarang penyamun.”Bait Allah adalah tempat Allah hadir. Tempat yang kudus. Tetapi Yesus mendapati Bait Allah dipakai untuk berjualan. Mereka sibuk berdagang. Oleh karenanya Yesus marah melihat hal itu.
Bait Allah menjadi cemar dengan perbuatan-perbuatan mereka. Mereka tidak fokus lagi kepada Allah tetapi kepada perkara-perkara duniawi. Bait Allah bukan lagi sebagai rumah tempat Tuhan bertemu dengan umat-Nya tetapi sudah menjadi sarang penyamun.
Yesus kemudian mengusir mereka yang berjualan dan mengembalikan fungsinya menjadi rumah tempat Allah hadir. Maka datanglah orang-orang buta dan orang-orang timpang dan mereka disembuhkan (Matius 21:14). Mujizat terjadi kembali di Bait Allah.
Demikian juga dengan kehidupan dan tubuh kita sebagai Bait Allah (1Kor. 6:19), di mana Roh Allah hadir dan berdiam. Apakah sekarang fungsinya masih tetap sama sebagai tempat kediaman Allah atau sudah menjadi sarang penyamun?
Kalau hidup kita penuh dengan kepahitan, penuh dengan sakit hati, belum bisa mengampuni, fokus kita tidak lagi kepada Allah dan tidak menjadikan Allah yang terutama. Maka tubuh kita menjadi sarang penyamun dan bukan lagi menjadi tempat Allah hadir.
Mujizat terjadi karena Allah hadir. Ketika Allah hadir dan tinggal dalam hidup kita maka kita akan melihat dan mengalami mujizat Tuhan. Oleh karena itu TETAP JADIKAN TUBUH DAN HIDUP KITA SEBAGAI BAIT ALLAH SEHINGGA ALLAH SENANTIASA HADIR DAN MUJIZAT PASTI KITA ALAMI.
Tuhan memberkati.
DISKUSIKAN :
- Apa yang dimaksud Bait Allah?
- Berada di mana Bait Allah sekarang?
- Apa yang akan anda lakukan supaya Allah tinggal di Bait-Nya?
DOA :
Tuhan saya mau menjaga hidup dan hati saya tetap kudus dan berkenan kepada Tuhan sehingga Allah senantiasa hadir dan tubuh saya menjadi Rumah kediaman Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.