Kisah Para Rasul 26:1-32
(Ayat 28) Jawab Agripa: “Hampir-hampir saja kauyakinkan aku menjadi orang Kristen!”Paulus yang ditangkap oleh Festus kemudian dihadapkan ke raja Agripa untuk diadili. Paulus kemudian diberi kesempatan untuk memberi pembelaan atas tuduhan yang dijatuhkan orang-orang Yahudi sehingga ia mau dibunuh.
Dalam pembelaannya, Paulus menceritakan pertobatan dan panggilan yang ditetapkan Allah atas dirinya. Bagaimana asal mulanya ia bertobat yaitu setelah bertemu dengan Tuhan Yesus dalam perjalanannya ke Damsyik. Tuhan kemudian menetapkan Paulus menjadi pelayan dan saksi Tuhan (ayat 16).
Paulus melakukan panggilannya yang akhirnya mengakibatkan ia ditangkap dan dipenjara. Dalam pembelaannya di hadapan Festus dan raja Agripa, Paulus melihat kesempatan untuk menyampaikan tentang Yesus kepada mereka. Raja Agripa hampir menjadi Kristen ketika mendengar apa yang disampaikan Paulus dalam pembelaannya.
Di dalam kondisi yang tidak baik dan masalah yang sedang dihadapinya, Paulus tetap melihat peluang untuk melaksanakan panggilannya, yaitu mengabarkan tentang Injil. Bagi Paulus selalu ada kesempatan walaupun di dalam kesempitan (masalah) untuk melaksanakan panggilannya.
AMANAT AGUNG TUHAN YESUS UNTUK MEMBERITAKAN INJIL ADALAH TUGAS SETIAP ORANG PERCAYA (MAT. 28:19-20). JANGAN LIHAT KONDISI ATAU KEADAAN KITA TETAPI LIHATLAH TUGAS DAN PANGGILAN YANG TUHAN TETAPKAN UNTUK KITA SUPAYA JIWA-JIWA DISELAMATKAN. KALAU KITA FOKUS KEPADA PANGGILAN TUHAN, SELALU ADA KESEMPATAN DI DALAM KESEMPITAN UNTUK MEMBERITAKAN INJIL.
Tuhan memberkati.
DOA :
Terima kasih Tuhan. Sekarang saya tahu panggilan saya yaitu memberitakan Injil kepada semua orang. Saya akan lakukan dalam situasi dan kondisi apapun. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.