KOTA PERLINDUNGAN

Bilangan 35:1-34
(Ayat 15) Keenam kota itu haruslah menjadi tempat perlindungan bagi orang Israel dan bagi orang asing dan pendatang di tengah-tengahmu, supaya setiap orang yang telah membunuh seseorang dengan tidak sengaja dapat melarikan diri ke sana.

Allah menyuruh Musa untuk membuat kota perlindungan. Kota perlindungan adalah kota tempat berlindung bagi para pembunuh yang melakukan pembunuhan dengan tidak sengaja. Tujuan Allah untuk membuat kota perlindungan adalah untuk menghindari terjadinya hukum rimba.

Hukum rimba memiliki pengertian siapa yang kuat dia yang berkuasa. Di kota perlindungan, pembunuh tidak boleh sembarangan dibunuh tanpa diadili terlebih dahulu. Bila terbukti bahwa pembunuh itu membunuh dengan sengaja, maka dia boleh dibunuh oleh si penuntut balas, yaitu sebutan bagi keluarga terdekat dari korban pembunuhan itu.

Bila pembunuhan itu dilakukan tanpa sengaja, sang pembunuh harus tetap tinggal di kota perlindungan sampai imam besar yang memimpin saat itu wafat. Tetapi bila dia keluar dari kota perlindungan, si penuntut balas diizinkan untuk membunuh dia.
Peraturan tentang kota perlindungan menunjukkan bahwa umat Allah tidak boleh hidup berdasarkan hukum rimba. Orang yang salah harus di hukum tetapi orang yang tidak bersalah harus dibela.

Kota perlindungan adalah tempat yang paling aman. Tetapi tempat yang paling aman bagi umat Tuhan adalah dalam hadirat Allah. Ketika orang berada dalam hadirat Allah, maka ada benteng atau pagar atau perisai yang mengelilingi orang tersebut. Iblis tidak bisa mencobai Ayub ketika Allah memagarinya, tetapi ketika pagar perlindungan Ayub dibuka maka Ayub menjadi bulan-bulanan iblis.


UNTUK BERADA DALAM HADIRAT TUHAN, KITA HARUS SENANTIASA BERSEKUTU DENGAN TUHAN


Untuk berada dalam hadirat Tuhan, kita harus senantiasa bersekutu dengan Tuhan, melalui doa, pujian dan penyembahan, membaca firman Tuhan dan melakukannya dalam kehidupan kita sehari-hari.

Tuhan memberkati.

DOA :
Terima kasih Tuhan untuk pesan Tuhan hari ini, saya akan terus intim dengan Tuhan sehingga saya senantiasa berada dalam hadirat Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.