MASA LALU TIDAK MENENTUKAN MASA DEPAN

DH-Masa Lalu Tidak Menentukan Masa Depan
Hakim-hakim 11:1-40
(Ayat 1) Adapun Yefta, orang Gilead itu, adalah seorang pahlawan yang gagah perkasa, tetapi ia anak seorang perempuan sundal; ayah Yefta ialah Gilead.

Keberhasilan dan masa depan seseorang ternyata tidak ditentukan oleh latar belakangnya. Latar belakang kehidupan yang baik belum menjamin seseorang akan sukses masa depannya. Demikian juga latar belakang seseorang yang buruk belum tentu kehidupan di masa depannya juga buruk.

Hal ini yang terjadi dan dialami oleh Yefta, memiliki latar belakang yang buruk karena dilahirkan dari perempuan sundal kemudian diusir oleh saudara-saudaranya dan kemudian hidup dengan para perampok dan Yefta pun kemudian menjadi perampok. Tetapi kehidupan Yefta kemudian berbalik seratus delapan puluh derajat.

Yefta menjadi hakim atau orang nomor satu di bangsanya. Dari perampok kemudian menjadi hakim. Hal ini mungkin tidak terbayangkan oleh Yefta atau siapapun juga. Masa depan Yefta yang menjadi pemimpin karena Allah yang mengangkat dan memulihkannya. Sekalipun masa lalu dan kehidupan Yefta tidak baik, di balik itu semua, ternyata Yefta seorang yang dekat dengan Tuhan. Yefta selalu membawa perkaranya ke hadapan Tuhan (Hak 11:11).

Yefta seorang yang memegang teguh janjinya. Perkataan dan tindakannya sama (Hak 11:35). Anak perempuannya diserahkan kepada Allah. Yefta menepati nazar/janjinya, sekalipun tidak enak baginya. Kedua hal inilah yang membuat Yefta diangkat Tuhan menjadi pahlawan.


INTIMLAH SELALU DENGAN ALLAH MAKA IA AKAN MEMUTARBALIKKAN KEHIDUPAN KITA YANG BURUK MENJADI BAIK


Janganlah ada kepalsuan di mulut dan hati kita. Setiap janji yang kita ucapkan harus ditepati. Karena status kita sebagai anak Allah. Intimlah selalu dengan Allah maka Ia akan memutarbalikkan kehidupan kita yang buruk menjadi baik.

Tuhan memberkati.

DOA :
Terima kasih Tuhan di dalam Tuhan masa lalu dan latar belakang saya yang buruk tidak membuat masa depan saya juga buruk. Saya percaya masa depan saya masa depan yang baik sesuai dengan rancangan Tuhan atas anak-anak-Nya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.