MEMPEROLEH HIDUP KEKAL

DH-Memperoleh Hidup Kekal
Lukas 10:1-42
(Ayat 25) Pada suatu kali berdirilah seorang ahli Taurat untuk mencobai Yesus, katanya: “Guru, apa yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?”

Seorang ahli Taurat bertanya kepada Yesus bagaimana cara memperoleh hidup kekal?
Pertanyaan yang sebenarnya ahli Taurat sudah tahu jawabannya. Pertanyaan yang dilontarkan hanya untuk mencobai Yesus.

Apa yang dimaksud dengan hidup kekal oleh ahli Taurat? Apakah hidup selamanya di dunia ini? Yang dimaksud hidup kekal adalah kehidupan yang akan dijalani oleh setiap orang setelah mengalami kematian. Ada suatu kehidupan baru setelah kematian dan kehidupan tersebut adalah kehidupan kekal.

Ada dua kehidupan yang akan dijalani oleh setiap orang setelah mengalami kematian. Pertama kekal bersama dengan orang-orang durhaka, iblis, setan-setan dalam dapur api (neraka). Kehidupan kekal kedua adalah dalam Kerajaan Bapa di Surga (Mat. 13:41-42).

Yesus dalam misi-Nya ketika berada di dunia memberitahukan tentang Kerajaan Bapa. Yesus adalah jalan kebenaran dan hidup, hanya melalui Yesuslah kita bisa datang kepada Bapa di Surga (Yohanes 14:6). Yesus adalah pribadi yang Allah berikan untuk menanggung dosa kita sehingga tidak binasa melainkan memperoleh hidup yang kekal (Yoh. 3:16).

TIDAK ADA NAMA LAIN DI DUNIA INI YANG BISA MENYELAMATKAN KITA DARI KEBINASAAN DAN MEMPEROLEH KESELAMATAN KECUALI DALAM NAMA YESUS (Kis. 4:12). Setiap orang yang mau hidup kekal dalam Kerajaan Bapa harus bertobat dan menjadikan YESUS SEBAGAI TUHAN DAN JURUSELAMAT.

Ciri-ciri orang yang bertobat dan menjadikan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamat adalah hidup kudus dan melakukan hukum atau perintah Tuhan. Apakah kita sudah melakukannya? Jangan tunda-tunda lagi untuk kita melakukannya. Kematian tidak ada yang tahu kapan akan menjemput kita.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan, Engkau adalah Tuhan dan Juruselamat dalam hidup saya. Saya serahkan hidup saya ke dalam tangan Tuhan. Saya percaya nanti akan hidup kekal di Sorga bersama Tuhan. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.