Galatia 6:1-18
(Ayat 7) Jangan sesat! Allah tidak membiarkan diri-Nya dipermainkan. Karena apa yang ditabur orang, itu juga yang akan dituainya.
Jangan sesat! Kata "jangan" merupakan suatu perintah dan larangan untuk tidak melakukan sesuatu. Sedangkan kata “sesat” memiliki pengertian keliru atau salah. Orang yang tersesat dalam perjalanan artinya salah jalan dan tidak akan sampai pada tujuannya.
Paulus menegur jemaat di Galatia untuk tidak sesat. Paulus sudah menyampaikan banyak hal tentang Yesus Kristus dan semua ajaran-Nya. Mereka sudah tahu kebenaran, salah satunya dalam menabur dan menuai, semua yang ditabur akan dituai.
Bila menabur dalam daging maka akan menuai kebinasaan. Daging tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah. Sebaliknya ketika manusia menabur dalam roh maka akan menuai dalam roh. Menuai hidup yang kekal dan buah roh dalam kehidupan mereka.
Paulus terus mengingatkan mereka termasuk juga kita sebagai umat Tuhan. Teruslah menabur kebaikan, jangan lemah karena kita pasti menuai kebaikan (ayat 9). Hidup dalam kasih anugerah dan berkat Tuhan.
KITA HARUS MENABUR KEBAIKAN MAKA AKAN MENUAI KEBAIKAN KARENA YANG KITA TABUR AKAN DITUAI.
RENUNGKAN:
- Mengapa kita harus menabur kebaikan?
- Apa yang kita tuai bila menabur dalam daging?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)