Ayub 7:1-21
(Ayat 9) Sebagaimana awan lenyap dan melayang hilang, demikian juga orang yang turun ke dalam dunia orang mati tidak akan muncul kembali.Dunia orang mati adalah tempat orang yang sudah meninggal. Orang yang sudah mendiami tempat tersebut tidak akan kembali ke dunia orang yang masih hidup atau dunia di mana kita berada. Tetapi sering kali di antara kita melihat kembali orang yang kita kasihi yang sudah meninggal muncul atau menampakkan dirinya kepada kita atau sanak saudara yang lain.
Ayat tersebut di atas menjelaskan bahwa orang yang sudah meninggal tidak akan kembali lagi, artinya dunia orang mati dan dunia orang hidup terpisah dan berbeda. Setiap orang kelak akan meninggal, oleh karena itu ayat di atas juga mengibaratkan kehidupan manusia seperti awan yang kelihatan tetapi kemudian hilang tanpa bekas.
Jadi bila kita melihat orang yang sudah meninggal muncul kembali, sesungguhnya kita sedang ditipu oleh iblis yang menyamar menjadi orang yang sudah meninggal. Iblis bisa menyamar menjadi apapun sebab ia adalah bapa pendusta. Hal ini terjadi karena kita membuka celah di dalam kehidupan kita sehingga iblis bisa masuk.
Kedukaan yang mendalam dan tidak bisa menerima orang yang dikasihinya meninggal dapat menjadi celah yang bisa dimasuki kuasa gelap. Bila kita mengetahui kebenaran tersebut di atas, maka kita akan tahu bahwa kita tidak mungkin melihat orang yang meninggal muncul kembali. Oleh karena itu relakan bila ada orang yang kita kasihi dipanggil Tuhan.
KITA PERCAYA ORANG YANG MENINGGAL DALAM YESUS SUDAH BERSAMA TUHAN DI SORGA
Kita harus percaya, semua yang terjadi adalah yang terbaik bagi yang meninggal maupun yang ditinggalkan. Dan kita percaya orang yang meninggal dalam Yesus sudah bersama Tuhan di sorga (1 Tes 4:14).
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan terima kasih untuk kebenaran yang Tuhan singkapkan. Kalau selama ini saya sering melihat orang yang saya kasihi yang sudah meninggal menampakkan dirinya, sekarang saya tahu itu adalah si iblis dan saya tidak akan ditipu lagi. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.