PANGGILAN TUHAN

DH-Panggilan Tuhan
2 Petrus 1:1-21
(Ayat 10) Karena itu, saudara-saudaraku, berusahalah sungguh-sungguh, supaya panggilan dan pilihanmu makin teguh. Sebab jikalau kamu melakukannya, kamu tidak akan pernah tersandung.

Kata “sungguh-sungguh” berarti melakukan dengan sepenuh hati, tidak asal-asalan atau main-main. Petrus mengingatkan kita tentang panggilan Tuhan yang harus kita kerjakan dengan sungguh-sungguh. Tidak ada kata setengah-setengah dalam menjalani panggilan Tuhan atau kehidupan kekristenan.

Kita menjadi orang percaya atau anak Allah, bukan karena usaha kita. Allah yang sudah memanggil dan memilih kita (Yoh. 15:16). Panggilan Tuhan tidak bisa dibeli, PANGGILAN TUHAN ADALAH KASIH KARUNIA.

Paulus dahulunya bernama Saulus adalah orang yang menjadi musuh Kristus. Ia menangkap dan membunuh banyak pengikut Kristus. Tetapi setelah tahu panggilan-Nya, Saulus mengabdikan dirinya untuk Kristus dan namanya diganti menjadi Paulus.

Paulus menyadari bahwa panggilan Tuhan adalah kasih karunia. Jadi bagi Paulus tidak ada alasan baginya untuk tidak sungguh-sungguh dalam mengerjakan panggilan Tuhan. Bagi Paulus hidup bukan lagi untuk dirinya, tetapi Kristus yang hidup di dalam dirinya (Galatia 2:20).

Kalau kita sudah mendapat panggilan Tuhan, jangan abaikan dan sia-siakan. Kerjakanlah panggilan Tuhan dengan sungguh-sungguh (Fil. 2:12). BILA KITA MERESPONI PANGGILAN TUHAN DAN SUNGGUH-SUNGGUH MAKA APAPUN YANG TERJADI KITA PASTI TIDAK AKAN MUNDUR. Roh kita makin kuat dan makin bernyala-nyala untuk Tuhan.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau meresponi panggilan Tuhan dan sungguh-sungguh mengerjakan panggilan Tuhan dalam hidup saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.