PANGGILAN TUHAN

DH-Panggilan Tuhan
Yeremia 1:1-19
(Ayat 7) Tetapi Tuhan berfirman kepadaku: “Janganlah katakan: Aku ini masih muda, tetapi kepada siapapun engkau Kuutus, haruslah engkau pergi, dan apapun yang Kuperintahkan kepadamu, haruslah kausampaikan.”

Panggilan Tuhan untuk seseorang menjadi alat bagi Tuhan adalah suatu anugerah. Tuhan memilih dan memanggil seseorang bukan berdasarkan usia, kepandaian dan lain sebagainya. Semua merupakan hak Tuhan. Tetapi tidak semua orang menanggapi dan meresponi panggilan Tuhan dengan sikap positif. Banyak yang menolak, tetapi ada juga yang meresponi dengan baik dan ada juga yang ragu-ragu.

Respon Yeremia dan Musa tidak jauh berbeda tatkala dipanggil Tuhan untuk memimpin bangsa Israel, yaitu merasa belum siap dan tidak memiliki rasa percaya diri, yang intinya menolak panggilan Tuhan. Apalagi masa-masa di mana mereka hidup, masa yang sangat sulit.

Tugas berat dan berisiko harus dipikul Yeremia, di mana ia harus berani melawan arus kebanyakan orang-orang yang tidak taat untuk menegakkan kebenaran. Pada saat itu bangsa Israel mengalami kemerosotan rohani.

Ketika Tuhan memanggil seseorang untuk suatu tugas yang Tuhan perintahkan, Tuhan juga akan memperlengkapi bahkan memberikan kuasa yang akan menolong dan memampukannya. Bahkan Tuhan turut bekerja di dalam kehidupan orang tersebut.

PANGGILAN TUHAN ADALAH SUATU ANUGERAH, TIDAK SEMUA ORANG DIPILIH DAN DIPANGGIL TUHAN UNTUK MELAKUKAN PEKERJAAN-NYA. BILA KITA DIPILIH DAN DIPANGGIL, SEGERALAH RESPONI PANGGILAN TUHAN.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya mau responi panggilan Tuhan untuk hidup menjadi terang dan garam bagi jiwa-jiwa. Saya percaya Tuhan akan memampukan dan memberi kuasa untuk saya bisa melakukannya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.