PENYERTAAN TUHAN

DH-Penyertaan Tuhan
Yeremia 20:1-18
(Ayat 11) Tetapi Tuhan menyertai aku seperti pahlawan yang gagah, sebab itu orang-orang yang mengejar aku akan tersandung jatuh dan mereka tidak dapat berbuat apa-apa. Mereka akan menjadi malu sekali, sebab mereka tidak berhasil, suatu noda yang selama-lamanya tidak terlupakan!

Yeremia mengungkapkan pergumulan yang dihadapi dirinya sebagai hamba Tuhan. Pesan Tuhan yang disampaikan sering kali menusuk tajam hati orang yang mendengar pesan Tuhan yang disampaikannya. Termasuk juga menyampaikan pesan tentang penghukuman kepada bangsanya.

Akibatnya, Yeremia menjadi bahan tertawaan dan olok-olokan, dan bahkan mendapat hinaan dan penganiayaan. Semua situasi pahit yang dialaminya terkadang membuatnya hampir jatuh, putus asa dan ingin berteriak melepaskan seluruh beban berat dalam dirinya.

Tetapi semuanya itu terjadi tidak berapa lama, karena ia kemudian bangkit dan memiliki semangat baru yang menumbuhkan keberaniannya. Ketakutan dan keberanian silih berganti muncul dalam diri Yeremia.

Dalam pergumulannya tersebut, Yeremia tidak menyesali panggilan Tuhan dalam dirinya. Bahkan semua hinaan, ancaman dan lain sebagainya seperti ada api yang membuat semangat Yeremia semakin bernyala-nyala. Yeremia sadar bahwa ia tak kuasa menghadapi dan melawan mereka tetapi ada kuasa Tuhan mengalir dalam dirinya.

SETIAP ORANG PERCAYA DIPANGGIL MENJADI HAMBA TUHAN UNTUK MENYAMPAIKAN KEBENARAN TUHAN. UNTUK ITU DIPERLUKAN KEBERANIAN, KETULUSAN DAN PENYERAHAN DIRI SEPENUHNYA KEPADA TUHAN SEHINGGA KITA BISA MENJADI HAMBA TUHAN YANG MELAKUKAN TUGASNYA DENGAN BAIK.

Seperti Yeremia yang mendapat kekuatan dan penyertaan Tuhan, kitapun pasti akan mendapatkannya bila kita melakukan tugas dengan baik dan sungguh-sungguh.

Tuhan memberkati.

DOA :
Tuhan saya akan lakukan dengan sungguh-sungguh semua tugas yang Tuhan percayakan kepada saya. Saya percaya kekuatan dan penyertaan Tuhan menyertai saya. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.