DH-Pergantian Pemimpin

PERGANTIAN PEMIMPIN

HOP CHURCHDaily HOPe

Bilangan 27:1-23
(Ayat 22) Maka Musa melakukan seperti yang diperintahkan Tuhan kepadanya. Ia memanggil Yosua dan menyuruh dia berdiri di depan imam Eleazar dan di depan segenap umat itu.

Ketika mendengar Allah berkata mengenai kematiannya, Musa tidak panik dan takut seperti raja Saul (1 Sam. 28:28). Tidak berdoa supaya diberikan hidup lebih lama seperti raja Hizkia (2 Raj. 20:1-3) atau minta diizinkan untuk masuk ke dalam atau menginjak Tanah Perjanjian. Reaksi dan respon Musa berbeda.

Musa memperlihatkan kataatan dan penundukan dirinya kepada Allah. Ketika Allah memilih Yosua, bujangnya untuk menjadi pemimpin atas bangsa Israel menggantikan dirinya, Musa tidak melawan atas keputusan Allah tersebut. Bahkan Musa kemudian menumpangkan tangan atas Yosua dan melantiknya.

Proses pergantian kepemimpinan dari Musa ke Yosua berjalan dengan baik. Tidak ada keberatan baik dari bangsa Israel maupun dari Musa. Sekalipun Yosua seorang pelayan, mereka menerimanya untuk menjadi pemimpin atau orang nomor satu.

Hal ini, berbeda sekali dengan pergantian pemimpin saat ini, baik di dunia sekuler maupun di dalam gereja. Ada yang tidak mau melepaskan jabatannya walaupun periodenya sudah habis. Ada juga yang hanya mau menyerahkan kepemimpinan kepada keluarga atau sekutunya saja.

Sebagai anak Tuhan, KITA HARUS LEBIH MENDAHULUKAN KEHENDAK TUHAN DARIPADA KEHENDAK PRIBADI ATAU GOLONGAN DALAM PERGANTIAN KEPEMIMPINAN.

Jangan ada intrik-intrik dan politik dalam mekanisme pergantian kepemimpinan khususnya dalam gereja. Kita harus dukung pergantian pemimpin bila Tuhan sudah tetapkan.

Tuhan memberkati.

RENUNGKAN :

  1. Bagaimana sikap saya bila ada pergantian pimpinan?
  2. Apa yang saya harus lakukan bila ada pergantian pemimpin?
DOA :
( Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan Firman Tuhan hari ini? )