2 Raja-raja 9:1-37
(Ayat 7) Maka engkau akan membunuh keluarga tuanmu Ahab dan dengan demikian Aku membalaskan kepada Izebel darah hamba-hamba-Ku, nabi-nabi itu, bahkan darah semua hamba Tuhan.
Perkataan atau firman Tuhan adalah "YA DAN AMIN" dan tidak akan berlalu dengan sia-sia. Perkataan Tuhan terbukti dan dialami oleh keluarga raja Ahab, mereka menuai perbuatan jahatnya. Penghukuman atas keluarga Ahab terjadi karena Tuhan telah berfirman.
Izebel Istri raja Ahab melakukan ancaman terhadap Elia, bahkan membunuh nabi-nabi Allah. Perbuatan Izebel membuat Allah marah dan Izebel akan menerima hukuman Allah atas perbuatannya.
Tuhan sudah menetapkan Yehu, cucu Nimsi untuk menggenapi perkataan-Nya terhadap keluarga Ahab dan Izebel (2 Raja-Raja). Yehu membunuh dan membinasakan keluarga Ahab.
Penghukuman yang dialami keluarga Ahab menjadi pelajaran bagi kita untuk tidak menganggap sepele perkataan atau firman Allah. Perkataan Tuhan yang ada di Alkitab merupakan perjanjian antara allah dengan umat-nya dan Tuhan pasti akan melaksanakan-nya.
Kalau sampai hari ini kita belum menerima janji Tuhan, tetap pegang janji Tuhan, tetap percaya dan beriman. Tunggu waktunya Tuhan karena waktu Tuhan tidak pernah terlambat. Tuhan tahu waktu yang tepat untuk menggenapi janji-Nya dan pasti digenapi bila kita percaya.
PERKATAAN TUHAN PASTI DIGENAPI BILA KITA PERCAYA.
RENUNGKAN:
- Apa yang harus saya lakukan dengan janji Tuhan?
- Kapan janji Tuhan digenapi dalam hidup saya?
DOA:
(Apa yang Tuhan Yesus sampaikan melalui pembacaan firman Tuhan hari ini?)

