Markus 12:1-44
(Ayat 44) Sebab mereka semua memberi dari kelimpahannya, tetapi janda ini memberi dari kekurangannya, semua yang ada padanya, yaitu seluruh nafkahnya.Ketika Yesus berada di Bait Allah dan memperhatikan peti persembahan, banyak orang yang memberi persembahan. Tetapi Yesus tertarik kepada persembahan seorang janda yang memberi dua peser daripada persembahan orang kaya.
Yesus berkata kepada murid-murid-Nya bahwa persembahan janda miskin itu lebih banyak dari yang lain. Yesus tidak melihat jumlah yang diberikan dalam memberi persembahan sebab jumlah yang diberikan oleh orang kaya jauh lebih besar daripada persembahan janda miskin yang hanya memberi dua peser.
Tuhan melihat pengorbanan yang diberikan janda miskin. Janda miskin memberi dari kekurangannya, semua yang ada padanya. Pengorbanan yang diberikan janda miskin ketika memberikan seluruh miliknya menjadi dupa yang harum di hadapan Allah dan menyenangkan hati Tuhan.
HAKEKAT DARI SEGALA PERSEMBAHAN SEBENARNYA ADALAH PENGORBANAN. Nilai setiap persembahan adalah relatif. Setiap orang wajib memberikan persembahan yang menyenangkan hati Tuhan dan harum di hadapan-Nya. Tuhan tidak melihat seberapa besarnya persembahan yang diberikan tetapi seberapa tulus dan besarnya pengorbanan yang diberikan pada saat memberi persembahan.
Semakin besar pengorbanan dan hati yang tulus ketika memberi persembahan kepada Tuhan maka semakin harum di hadapan Tuhan dan menyenangkan Tuhan. Tuhan tidak perlu harta atau uang kita, Allah pencipta segalanya. Tuhan mau kita menyerahkan seluruh hidup kita kepada-Nya sebab kita adalah milik-Nya.
Bila kita tahu dan sadar bahwa kita milik Tuhan maka kita tidak akan mempermasalahkan besarnya persembahan pada waktu memberi persembahan.
Mari kita berikan persembahan dengan sukacita dan dengan hati yang tulus.
Tuhan memberkati.
DOA :
Tuhan saya ada saat ini karena kasih dan anugerah Tuhan. Semua yang saya miliki berasal dari dan milik Tuhan. Saya akan memberikan persembahan dengan sukacita. Dalam nama Tuhan Yesus, Amin.